Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Wabup Kampar Bantah Batalkan Sekolah Rakyat dari Pusat, Klaim Siap Dibangun 2026

Wakil Bupati Kampar, Misharti membantah pembatalan Sekolah Rakyat program Presiden Prabowo Subianto. 

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing
Wabup Kampar meninjau lahan Sekolah Rakyat, Kamis (20/11/2025). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Wakil Bupati Kampar, Misharti membantah pembatalan Sekolah Rakyat program Presiden Prabowo Subianto. 

Ia mengklarifikasi pernyataan Sekretaris Daerah yang menyebut Pemerintah Kabupaten membatalkan Sekolah Rakyat.

"Tidak ada dibatalkan," tegasnya kepada Tribunpekanbaru.com, Kamis (20/11/2025).

Menurut dia, lokasi Sekolah Rakyat sempat diwacanakan di Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) karena lahan belum tersedia.

Ia mengatakan, Gedung BLK telah memiliki peruntukan yang tetap.

Pemkab khawatir lokasi Sekolah Rakyat berpindah-pindah kalau menggunakan Gedung BLK.

"Kalau pakai gedung BLK, takutnya nanti pindah-pindah kalau sudah ada lahan," katanya. 

Ia mengatakan, Pemkab telah menyiapkan lahan seluas 7 hektare di Jalan Lingkar Bangkinang Kota.

Dekat dengan Kompleks Perkantoran Bupati Kampar.  

Ia telah meninjau calon lahan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan Anggota DPRD Kampar, Kamis (20/11/2025).

"Lahan bahkan sudah disertifikatkan," katanya. Ia mengklaim, Sekolah Rakyat siap dibangun oleh Kementerian Sosial (Kemensos) tahun 2026.

Pihaknya telah menyampaikan proposal ke Kemensos.

Pemkab juga telah berkoordinasi kepada Anggota DPR RI asal Kampar untuk ikut mendorong proposal ke Kemensos.  

Ditanya respon dari Kemensos, ia menyatakan proposal sebagai bentuk kesiapan Pemkab Kampar.

"Semua butuh proses. Yang jelas Pemkab Kampar siap dibangun tahun 2026," katanya.

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved