Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Gunakan Mobil Saat Aksi, Lokasi Pembobolan yang Dilakukan Kawanan Ini Bikin Kening Mengkerut

Menurut Polius, hasil pemeriksaan tiga orang tersangka mengakui melakukan pencurian di 10 lokasi di wilayah hukum Kota Pekanbaru.

Penulis: Budi Rahmat | Editor: Afrizal
tribunpekanbaru/budirahmat
Barang bukti yang digunakan tiga orang tersangka spesilialis pembobol rumah dan toko yang diamankan Polsek Rumbai, Polresta Pekanbaru. 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Sindikat spesialis pembobol rumah dan toko digulung Tim Opsnal Polsek Rumbai, Polresta Pekanbaru.

Dari ketiganya polisi mengamankan satu unit mobil, televisi.

Kemudian juga disita peralatan seperti linggis, tang potong, obeng, kunti T, gembok.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan, Minggu (24/9/2017) mengatakan ketiga tersangka saat ini diamankan di Mapolsek untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca: Kebakaran di Selatpanjang, Jasad Bayi 7 Bulan Korban Kebakaran Belum Ditemukan

Baca: Tiga Laga PSPS Akan Disiarkan Langsung TV Nasional, Catat Lawan dan Jadwalnya

Diungkapkan Polius, pengungkapan spesialis pencurian dengan pemberatan (curat) ini berawal dari ditangkapnya dua orang lelaki berinisial MJ di Jalan Melati Kecamatan Sukajadi dan W di wilayah Sukajadi.

Dari keduanya diketahui aksi pencurian dilakukan dengan rekannya yang lain.

Kemudian polisi melakukan pengembangan dan meringkus pelaku berinisial HW di wilayah Kecamatan Payung Sekaki.

Menurut Polius, hasil pemeriksaan tiga orang tersangka mengakui melakukan pencurian di 10 lokasi di wilayah hukum Kota Pekanbaru.

Baca: Terminal Bandara SSK II Diperluas Tahun Depan, Bisa Tampung Penumpang 2 Kali Lipat

"Tersangka ini telah melakukan pencurian di perumahan, toko, rental PS, salon, kedai kopi. Beberapa barang yang dijarah mulai dari mobil, televisi, mesin kompresor serta kamera," ungkap Polius.

Dikatakan Polius, pihaknya masih melakukan pengembangan dari pengungkapan tersebut.

Masih ada rekan tersangka yang kini diburu polisi.

"Dalam menjalankan aksinya tersangka menggunakan fasilitas mobil. Barang-barang hasil jarahan dilansir kemudian dijual," papar Polius. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved