Ketika Puluhan Anggota DPRD Indragiri Hilir Belajar Mengisi Formulir LKHPN

Laporan Wartawan Tribuntembilahan.com, T. Muhammad Fadhli.

TRIBUNTEMBILAHAN.COM, TEMBILAHAN– Puluhan anggota DPRD Inhil nampak memenuhi ruang Paripurna Kantor DPRD Inhil, Riau, Kamis (1/3/2018) siang.

Bukan karena ada rapat paripurna atau rapat dengar pendapat, para wakil rakyat ini berkumpul untuk belajar mengisi formulir Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN).

Didampingi para perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), para dewan terhormat tampak sibuk dihadapan komputer masing-masing belajar mengisi formulir yang terdiri dari jumlah harta yang dimiliki yang harus dituangkan dalam daftar formulir, beserta harta yang dimiliki oleh isteri atau suami dan anak yang masih dalam tanggungan.

Baca: Tes Awal Penerimaan Satpol PP Dimulai, Anggota Dewan Ini Justru Minta Kasatpol Dicopot, Apa Terjadi?

Baca: Sekda Inhil Hadiri Langsung Sosialisasi Perpres Pejabat Sekretaris Daerah di Jakarta

Baca: Triwulan Pertama Baleg DPRD Belum Ada Bahas Ranperda, Ini Alasannya

Ketua DPRD Inhil, Dani M Nursalam, menuturkan Bimbingan Teknis (Bimtek) e-filling pengisian aplikasi e-LKHPN oleh KPK kepada anggota DPRD ini, sebagai tindaklanjut komitmen terhadap kepatuhan penyampaian laporan harta kekayaan penyelenggara negara.

“Bimtek ini perlu dilaksanakan sesuai dengan undang-undang nomor 28 tahun 1999 tentang penyelenggara negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme,” ujar Dani.

Oleh karena itu, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berharap, melalui Bimtek ini anggota DPRD Inhil dapat melakukan pendaftaran harta kekayaan dengan benar sesuai yang diarahkan oleh KPK.

“Dalam pengisian LHKPN nantinya, kita harap teman-teman mengisi dengan jujur, dapat dimengerti dan tidak ragu-ragu lagi,” tandas Dani.(*)