Identitas Belum Diketahui, Begini Kondisi Jenazah Wanita yang Diduga Korban Jambret di Simalinyang
Kepala Puskesmas Kampar Kiri Tengah, Surya Yuniati mengatakan, pihaknya masih menunggu pihak keluarga datang menjemput wanita malang itu.
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Ariestia
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Fernando Sihombing
TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Jenazah wanita diduga korban jambret di Desa Simalinyang masih di Puskesmas Kampar Kiri Tengah hingga Senin (5/3/2018) sore.
Identitas wanita itu juga belum diketahui.
Kepala Puskesmas Kampar Kiri Tengah, Surya Yuniati mengatakan, pihaknya masih menunggu pihak keluarga datang menjemput wanita malang itu.
"Sekarang masih nunggu keluarganya. Belum dapat identitasnya," katanya.
Surya mengatakan, korban dijemput oleh mobil Ambulans Puskesmas Kampar Kiri Tengah.
Korban diduga sudah tidak bernyawa lagi ambulans tiba di lokasi.
Hasil pemeriksaan petugas medis, usianya diperkirakan 35 tahun.
Menurut Surya, kepala korban mengalami luka lecet.
Luka cukup parah ditemukan pada dada korban.
"Dadanya yang agak parah. Memar gitu. Kayaknya terbentur," katanya.
Surya sendiri belum mendapat cerita pasti penyebab korban meninggal dunia.
Darmawan, warga setempat, juga belum dapat memastikan kejadian yang dialami korban.
"Kabarnya digeser (diserempet) mobil. Terus kepalanya terhempas ke jalan," kata mantan Pejabat Sementara Kepala Desa Simalinyang ini. Ia enggan membenarkan jika wanita itu adalah korban jambret.
Surya menuturkan, tidak ada tanda identitas yang ditemukan pada korban.