Bengkalis

Geruduk Kantor Bupati Bengkalis, Ratusan Mahasiswa Sampaikan 3 Tuntutan

Dalam orasi salah satu oratornya bernama Febri, menyampaikan sejumlah tuntutan terhadap pemerintah Bengkalis.

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Afrizal
Tribupekanbaru/muhammadnatsir
Mahasiswa melakukan orasi di depan Kantor Bupati Bengkalis, Kamis (15/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribunbengkalis.com Muhammad Natsir

TRIBUNBENGKALIS.COM, BENGKALIS- Ratusan mahasiswa se Kabupaten Bengkalis tiba di kantor Bupati Bengkalis, Kamis (15/3/2018) pagi.

Ratusan mahasiswa ini langsung menuju gerbang kantor Bupati Bengkalis. Sayang sesampainya di depan gerbang mahasiswa disambut dengan kondisi gerbang tertutup rapat.

Gagalmemasuki Kantor Bupati Bengkalis, tidak menyurutkan semangat para mahasiswa.

Mereka mengelar orasi di depan gerbang kantor.

Baca: Sudah 17 Jam Listrik di Pangkalan Kerinci Padam, Warga Tidur Dalam Gelap 

Baca: Ratusan Mahasiswa Bengkalis Datangi Kantor Bupati Bengkalis

Dalam orasi salah satu oratornya bernama Febri, menyampaikan sejumlah tuntutan terhadap pemerintah Bengkalis.

Ada tiga tuntutan yang disampaikan mahasiwa Bengkalis ini.

"Kita tahu Bengkalis ini menjadi Kota Pendidikan, tapi mengapa masih ada gaji guru khususnya guru Madrasah hanya 200 ribu rupiah," ungkap Orator.

Selanjutnya tuntutan lainnya yang di sampaikan orator di depan gerbang terkait besaran beasiswa Bengkalis.

Para mahasiswa meminta pemerintah menambah besaran beasiswa mahasiswa pertahunnya.

"Poin lain yang kita harapkan pemerintah Bengkalis untuk cepat tanggap menangani abrasi pantai saat ini yang semakin mengkhawatirkan," ungkap Febri dalam orasinya.

Sekitar setengah jam para mahasiswa ini melakukan orasi, belum juga mendapat sambutan dari perwakilan pemerintah Bengkalis dari kantor Bupati.

Baca: Selain Kirim SMS, Ini Langkah Wakil Bupati Padang Pariaman Dukung Arif di Babak Final Top 27 LIDA

Baca: Arif Firman Finalis LIDA Tergabung Dalam Grup 7 Konser Final Top 27 LIDA

"Mereka di dalam merupakan orangtua kita, seharusnya menyambut kita di sini," kata salah salah satu orator lainya.

Aksi ini mendapat pengawalan ketat pihak kepolisian.

Mahasiswa masih melakukan negosiasi dengan pihak keamanan untuk mempertemukan mereka dengan perwakilan pemerintah Bengkalis.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved