Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pelalawan

Dibuka Hanya Tiga Hari, Ini Jadwal PPDB SD dan SMP di Pelalawan

Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan merilis jadwal Penerimaan Pesera Didik Baru (PPDB) tahun 2018

Penulis: johanes | Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/Aan Ramdani
Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 

Laporan Wartawan Tribunpelalawan.com: Johannes Wowor Tanjung

TRIBUNPELALAWAN.COM, PANGKALAN KERINCI- Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan merilis jadwal Penerimaan Pesera Didik Baru (PPDB) tahun 2018 untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Perta (SMP).

Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan, Syafruddin M.Si, penerimaan murid baru untuk SD dan SMP digelar secara bersamaan. PPDB dibuka selama tiga hari mulai tanggal 25 hingga 27 Juni mendatang.

Penerimaan dilaksanakan langsung di sekolah masing-masing hal ini berlaku bagi sekolah negeri.

Baca: Jika Masih Ada Harapan, Kemenag Diminta Realisasikan Embarkasi Haji Antara Riau

"PPDB itu serentak untuk seluruh kabupaten dan kota di Riau. Untuk persoalan teknisnya akan kembali dirapatkan," ungkap Syafruddin kepada tribunpelalawan.com.

Disdik akan membuat formulasi baru mengenai sistem penerimaan siswa baru yang sering menjadi polemik di Pelalawann khususnya Kecamatan Pangkalan Kerinci dan Pangkalan Kuras.

Pihaknya akan mengaktifkan sistem zonasi pendaftaran. Warga yang tinggal lebih dekat dengan sekolah lebih diperioitaskan.

Baca: Sekda Bengkalis Pastikan THR ASN Dibayarkan, Segini Angkanya

Biasnya, lanjut Syafruddin, setelah masa pendaftaran dan pengambilan formulir, pihak sekolah mengadakan test atau ujian dalam menyaring para pendaftar sesuai dengan kemampuan calon siswa.

Tentunya menyesuaikan juga terhadap daya tampung yang ada.

"Kita akan membicarakan hal-hal teknisnya dengan mengundang pihak sekolah, khususnya sekolah yang sering kelebihan daya tampung," tukasnya.

Baca: Pjs Bupati Minta Peran Aktif Kejari Wujudkan Good And Clean Governance

Syafrudin mengungkapkan, kekurangan daya tampung akan terjadi pada tingkat pendidikan SMP negeri di Pangkalan Kerinci dan Pangkalan Kuras.

Diperkirakan kekurangan bangku dan daya tampung lebih dari 10 kelas. Namun pihaknya sedikit terbantu dengan empat lokal bekas gedung SMA Negeri Bernas yang telah dikosongkan.

Baca: Harus Seberapa Banyak Makan Buah selama Bulan Puasa?

"Tapi kalau warga mau ke swasta, daya tampung mencukupi. Masalahnya sekarang semuanya pengen ke sekolah negeri," tandasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved