Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Tumpukan Sampah Semakin Menjadi di Pekanbaru, Baunya Bikin Warga Sampai Nyebut Ampun

Penumpukan sampah hari ini Selasa (21/8/2018) semakin parah di Pekanbaru. Sejumlah sampah tersebut menumpuk di zona 1.

Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Teddy Yohannes Tarigan
Tumpukan Sampah di Jalan Arifin Ahmad, Selasa (21/8/2018) 

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru Teddy Tarigan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Penumpukan sampah hari ini Selasa (21/8/2018) semakin parah di Pekanbaru.

Sejumlah sampah tersebut menumpuk di zona 1.

Pantauan Tribun sampah menumpuk di jalan Soebrantas, SM Amin dan Jalan Arifin Ahmad.

Tumpukan paling banyak terlihat di jalan Arifin Ahmad Tepat persimpangan jalan Rambutan.

Tumpukan sampah terlihat memenuhi trotoar sampai melumer ke bahu jalan.

Baca: 260 Lokasi Shalat Idul Adha di Pekanbaru, Ustaz Abdul Somad Jadi Khatib di Masjid Rhaudatus Shalihin

Baca: Semifinal Bulutangkis Putri Asian Games 2018: Gregoria vs Peringkat 2 Dunia, Ini Link Streamingnya

Anton warga yang berada dekat dengan tumpukan sampah tersebut mengatakan tumpukan sampah sudah ada sejak beberapa hari yang lalu.

"Sebenarnya setiap hari ada petugas pengangkut, tapi sampah yang diangkut gak semuanya," ujar Anton.

Dirinya juga menyebutkan selain membuat pemandangan tak indah, bau tak sedap juga menjadi persoalan karena tumpukan sampah.

"Apalagi kalau datang hujan, abis itu terik matahari, itu uapnya ampun," keluhnya.

Baca: Kebakaran Hanguskan 7 Unit Rumah, Dewan Desak Pemkab Meranti Lengkapi Armada Damkar

Baca: Timnas U-23 Indonesia vs Uni Emirate Arab, Indonesia Punya Catatan Buruk Hadapi Tim Timur Tengah

Selain tidak diangkut secara maksimal, Anton juga menerangkan bahwa setiap hari masyarakat banyak yang membuang sampah tanpa mengenal waktu.

"Kadang bawa sampah dengan kendaraan, langsung dibuang gitu aja, plastik kecil juga kalo dari mobil nampak kita, dibuang suka hati," ungkapnya.

Dirinya berharap persoalan ini cepat ditanggulangi, karena membuat resah masyarakat. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved