Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

8 Ribu KTP Elektronik yang Direkam Pemprov Riau Belum Bisa Dibagikan, Ini Penyebabnya

Hingga saat ini masih ada 8 ribu E-KTP yang belum dicetak dan dibagikan pada warga.

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Sesri
Tribunpekanbaru/theorizky
Warga tengah mengambil KTP elektronik di Gor Tribuana, Pekanbaru, Senin (25/6/2018). KTP yang dibagikan tersebut merupakan KTP masyarakat yang sebelumnya ikut perekaman yang digelar Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdukcapil Dalduk KB) Provinsi Riau di Hotel Furaya pada Bulan Mei lalu dan namanya sudah diumumkan di Kantor Kecamatan. Pengambilan KTP tersebut akan digelar hingga keesokan harinya, Selasa (26/6/2018). 

Laporan wartawan Tribunpekanbaru.com Nasuha Nasution

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pasca melakukan perekaman e-KTP massal untuk warga yang belum memiliki KTP elektronik hingga saat ini masih ada 8 ribu E-KTP yang belum dicetak dan dibagikan pada warga. 

Perekaman KTP Elektronik itu dilakukan pada pada Mei 2018 lalu.

Saat itu terekam sebanyak 15.458 orang. Namun sampai sekarang pencetakan dan pembagian belum selesai.

"Kita terkendala dalam melakukan perekaman, karena anggaran kita juga tidak punya untuk perekaman, jadi selama ini kita minta bantu Kabupaten/Kota di Riau, "ujar Kepala Disdukcapil Dalduk KB Provinsi Riau Andra Syafril kepada Tribunpekanbaru.com Senin (24/9/2018).

Baca: Mesin Printing Sudah Dibeli, Pencetakan KTP di Disdukcapil Pelalawan Masih Terkendala, Ini Sebabnya

Baca: Pencetakan KTP Elektronik di Bengkalis Tertunda Hingga Agustus karena Kekosongan Tinta

Maka harapan Disdukcapil Dalduk KB Provinsi untuk pencetakan 8 ribu ini dibantu Pemerintah Kota Pekanbaru sebelum akhir tahun ini.

"Rencana akan dicetak oleh Pekanbaru dengan catatan APBD Perubahan nanti ada anggaran tambahan untuk dukcapil kota Pekanbaru untuk beli tinta ribbon, film dan cleaning kit, "ujarnya.

Warga tengah mengambil KTP elektronik di Gor Tribuana, Pekanbaru, Senin (25/6/2018). KTP yang dibagikan tersebut merupakan KTP masyarakat yang sebelumnya ikut perekaman yang digelar Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdukcapil Dalduk KB) Provinsi Riau di Hotel Furaya pada Bulan Mei lalu dan namanya sudah diumumkan di Kantor Kecamatan. Pengambilan KTP tersebut akan digelar hingga keesokan harinya, Selasa (26/6/2018).
Warga tengah mengambil KTP elektronik di Gor Tribuana, Pekanbaru, Senin (25/6/2018). KTP yang dibagikan tersebut merupakan KTP masyarakat yang sebelumnya ikut perekaman yang digelar Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdukcapil Dalduk KB) Provinsi Riau di Hotel Furaya pada Bulan Mei lalu dan namanya sudah diumumkan di Kantor Kecamatan. Pengambilan KTP tersebut akan digelar hingga keesokan harinya, Selasa (26/6/2018). (Tribunpekanbaru/theorizky)

Saat ditanya apakah tahun ini semua harus dituntaskan, Andra Syafril hanya mengatakan diupayakan bisa tuntas, apalagi Pemilu di depan mata." Semoga secepatnya bisa selesai, "ujarnya.

Baca: Soal Video Emak-emak Histeris di di Disdukcapil Pelalawan, Ombudsman: Standar Pelayanan tak Maksimal

Baca: Emak-emak Histeris Saat Urus KK, Dewan : Disdukcapil Belum Terapkan 3S

Sebagaimana data yang dirangkum Disdukcapil Dalduk KB Provinsi Riau Jumlah masyarakat yang dilayani sebelumnya dalam pengurusan administrasi kependudukan totalnya 15.458.

Terbanyak adalah cetak baru Ktp elektronik (Suket) dimana mencapai 10.042.

Selanjutnya yang mengurus ulang KTP karena hilang sebanyak 1.680 dan Mengurus ulang karena rusak mencapai 1.260 dan ubah data sebanyak 1.385, cetak KTP bio search sebanyak 5 dan rekam baru 1050, dan rekam dari luar Riau 45.

Andra menambahkan target Pemerintah pusat melalui Kemendagri sendiri pada tahun ini bisa dituntaskan rekam dan cetak seluruh Ktp elektronik, sehingga tidak ada lagi permasalahan pada Pemilihan Presiden mendatang.

"Kita menargetkan tahun ini tuntas, sebagaimana harapan dari Dirjen Dukcapil Kemendagri, makanya berbagai cara dilakukan, termasuk jemput bola ke masyarakat, "ujarnya. (*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved