Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pelalawan

Dibarengi Aksi Donor Darah, Pengurus PMI Pelalawan Resmi Dilantik

Pengurus PMI Pelalawan periode 2017-2022 resmi dilantik pada Senin di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja.

Penulis: johanes | Editor: Ariestia
Tribun Pekanbaru/Johanes Tanjung
Pelantikan pengurus PMI Pelalawan periode 2017-2022 oleh Ketua PMI Riau, Senin (22/10/2018) di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja. 

Laporan wartawan tribunpelalawan.com, Johannes Wowor Tanjung

TRIBUNPELALAWAN.COM, PANGKALAN KERINCI - Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pelalawan periode 2017-2022 resmi dilantik pada Senin (22/10/2018) di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja.

Jajaran pengurus PMI Pelalawan dilantik langsung oleh Ketua PMI Riau, Syahril Abu Bakar. Pengukuhan sekaligus penyerahan panji kepengurusan kepada Ketua PMI Pelalawan Marhadi MR. Setelah pembacaan Surat Keputusan (SK) serta proses pelantikan selesai, dilanjutkan dengan pelantikan pengurus PMI di seluruh kecamatan se-Kabupaten Pelalawan.

Baca: Masuk Kamar Korban Hanya Pakai Handuk, Warga Pangkalan Kerinci Ini Coba Perkosa Anak Kos 

Dalam acara pelantikan ini, dibarengi dengan aksi sosial donor darah diselenggarakan di selasar gedung daerah. Puluhan pendonor dari berbagai instansi seperti kepolisian, TNI, pengurus PMI, serta masyarakat turut mendonorkan darahnya.

Dalam sambutannya, Ketua PMI Pelalawan Marhadi MR menyebutkan, pelantikan seyogianya digelar tahun lalu. Tapi karena adanya kendala teknis dan persoalan anggaran hingga ditunda sampai tahun 2018 ini. Pengurus baru memiliki tugas berat dalam memperbaiki markas PMI yang tidak layak lagi beserta perangkat penunjang yang ada di dalamnya.

"Memang ini tugas berat bagi kami. Apalagi kondisi anggaran pemerintah daerah sangat minim. Tapi apapun kondisinya tugas harus tetap dijalankan," tutur Marhadi dari atas podium.

Pelantikan pengurus PMI Pelalawan periode 2017-2022 oleh Ketua PMI Riau, Senin (22/10/2018) di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja.
Pelantikan pengurus PMI Pelalawan periode 2017-2022 oleh Ketua PMI Riau, Senin (22/10/2018) di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja. (Tribun Pekanbaru/Johanes Tanjung)

Dikatakanya, peralatan kesehatan yang dimiliki PMI Pelalawan sudah kategori ketinggalan jaman. Termasuk kendaraan ambulance yang dimiliki sejak PMI berdiri belum pernah diganti. Alhasil, tiga bulan terakhir tak bisa dipakai lagi karena mengalami kerusakan dan hanya terparkir di kantor.

Baca: Sempat Kejar-kejaran,2 Waria Diamankan di Payakumbuh,Begini Pengakuan Orangtua ke Penyidik Pol PP

Padahal operasional PMI sangat tinggi dan membutuhkan kendaraan ke lapangan. Pasalnya, hampir setiap minggu ada kegiatan donor darah ke kecamatan-kecamatan.

Melihat kondisi itu, Pemkab Pelalawan menyerahkan satu unit mobil dinas bekas untuk pinjam pakai kegiatan organisasi kemanusiaan ini.

"Sekarang anggota sudah bisa turun ke lapangan ketika ada aksi donor darah. Tentu perbaikan lain akan dilakukan sembari berjalan nanti," tandasnya.

Ketua PMI Riau, Syahril Abu Bakar menuturkan, Pelalawan merupakan pendonor terbesar di Provinsi Riau dengan stok darah yang sangatnya, termasuk dari PT RAPP.

Baca: Hari Pertama Pemutihan Denda Pajak Kendaraan di Riau, Masyarakat Ramai ke Samsat Selatan Pekanbaru

Setiap melakukan donor darah bisa mencapai ratusan kantong yang disalurkan ke PMI Pelalawan, Pekanbaru, serta Provinsi Riau.

"Kami selalu menunggu-nunggu sumbangan darah dari Pelalawan sebagai pendonor pokok. Ini harus dipertahankan serta ditingkatkan lagi," tukasnya.

Mendonorkan darah sat ini sudah menjadi gaya hidup bagi masyarakat dengan motto setetes darah menyelamatkan jiwa. Berbeda dengan beberapa tahun lalu dimana masyarakat ketakutan mendonorkan darahnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved