Cabor Silat akan Boyong 6 Atlet ke Popnas Papua, Ini Tim yang Diwaspadai

Cabor Silat akan Boyong 6 Atlet ke Popnas Papua, Ini Tim yang Diwaspadai

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syafruddin Mirohi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Cabang Olahraga (Cabor) silat akan boyong 6 atlet ke Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Papua, ini tim yang diwaspadai.

Meski didapuk sebagai cabor andalan di Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Riau, cabang silat Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) tidak mau jumawa.

Apalagi menghadapi Popnas di Papua Juli mendatang.

Baca: IBU Ini Saksikan Sidang Vonis Hukuman Mati Anaknya di PN Bengkalis, Tanpa Meneteskan Air Mata

Baca: 16 Persen Pengguna Layanannya Berada di Sumatera, XL Axiata Terus Memperkuat Kualitas Jaringan

Baca: Wanita Paruh Baya di Rokan Hulu Digrebek Polisi, Diduga Lakukan Transaksi Narkoba di Warungnya

Meski di skuad silat banyak atlet andalan, namun sang arsitek silat Asep Solihin tetap melihat event Popnas, sebagai event yang harus diwanti-wanti.

Terutama dalam mempersiapkan tim yang mumpuni, sehingga bisa meraih target yang dipatok.

Lalu, dari skuad yang ada sekarang ini, silat PPLP akan bawa berapa atlet ke Papua Juli mendatang.

"Ya, sebenarnya sekarang kita punya atlet di PPLP sebanyak 13 orang. Tapi tidak bisa semuanya di bawa tampil di Popnas. Dari keputusan rapat terakhir, kita hanya bawa 6 atlet," kata Asep kepada Tribunpekanbaru.com, Kamis (17/1/2019).

Cabor silat PPLP terpaksa harus memboyong 6 atlet (3 putra 3 putri) ke Papua, dengan beberapa alasan.

Alasan yang utama yakni karena kondisi anggaran di Dispora Riau, yang kini sedang bermasalah.

Meski hanya 6 atlet, Asep akan mempersiapkan latihan mereka secara maksimal, sehingga target meraih medali emas, bisa direalisasikan.

Baca: JARANG TERJADI, Pengedar Narkoba di Kampar Kabur Lewat Sungai dari Kejaran Polisi

Baca: PEMBERKASAN CPNS 2018 di Pemprov Riau Besok Berakhir, Masih Tersisa 28 Orang

Baca: MALING di Pelalawan Gondol Perkakas Rumah Tangga, Dari Mesin Parut Kelapa hingga Mesin Cuci

Apalagi 6 atlet tersebut, sebagiannya sudah sering di berbagai event.

Baik skala regional, nasional bahkan event internasional.

"Terakhir satu atlet PPLP kita sukses mempersembahkan satu medali emas untuk kontingen silat Merah Putih akhir Desember 2018 lalu di Singapura. Atlet ini kita andalkan untuk menyumbangkan emas lagi bagi tim Lancang Kuning. Begitu juga dengan atlet yang lainnya," paparnya.