Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilpres 2019

'Cukup Merepotkan Kami, Harus Bolak-balik Mencoblos' Keluh Warga Saat PSU di Senapelan Pekanbaru

Saya berharap tidak ada pemilihan lagi, cukup dua kali saja. PSU cukup merepotkan kami, harus bolak-balik mencoblos

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: CandraDani
Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi
TPS 14 di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru menggelar pemungutan suara ulang (PSU), Sabtu (27/4/2019). 

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU-Sejumlah warga di Kota Pekanbaru tak mengubah pilihannya pada saat memberikan hak pilihnya pada pemungutan suara ulang (PSU) untuk Capres, Sabtu (27/4/2019).

Salah satu TPS yang menggelar PSU adalah TPS 14 di RW 04, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru.

Andre, seorang warga yang mendapatkan undangan memilih ulang di TPS tersebut mengatakan, Capres pilihnya sama saja pada saat ia mencoblos di Pemilu 17 April kemarin.

Namun Andre enggan mengungkapkan nama Capres yang ia pilih di bilik suara.

Baca: Kapolresta Pekanbaru Tinjau TPS yang Menyelenggarakan PSU dan PSL

Baca: 7 Personel Pengamanan Jajaran Polresta Pekanbaru Jatuh Sakit Selama Pelaksanaan Pemilu

Baca: Besok 62 TPS di Riau Akan Melakukan PSL dan PSU, Ini Harapan Gubri Syamsuar kepada Masyarakat Riau

Baca: FOTO: Persiapan PSU di TPS 14 Kecamatan Senapelan Pekanbaru

"Pilihan saya rahasia, pastinya tidak berubah dengan Pemilu kemarin," ujar Andre.

Tidak hanya Andre, Ayu, pemilih lainnya juga mengatakan hal yang sama.

Dalam pemungutan suara ulang tersebut ia tidak mengubah Capres pilihannya.

Ia berharap Capres pilihnya tersebut bisa membawa negara Indonesia ke arah yang lebih baik.

Ia juga berharap, PSU kali ini adalah PSU yang terakhir digelar oleh KPU.

"Saya berharap tidak ada pemilihan lagi, cukup dua kali saja. PSU cukup merepotkan kami, harus bolak-balik mencoblos," ujar Ayu. (TRIBUNPEKANBARU.COM/Guruh Budi Wibowo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved