Dikabarkan Ada Polisi Tertembak Saat Rutan Siak Rusuh, Kapolda Riau Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sempat dikabarkan, jika ada anggota Polisi yang tertembak dalam peristiwa kerusuhan di Rutan Klas II B Siak.

Terkait hal ini, Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo menyampaikan klarifikasinya.

Ia memastikan tidak ada korban jiwa yang berjatuhan dalam peristiwa itu.

Baik dari warga binaan maupun dari petugas atau kepolisian.

"Seorang anggota Polisi yang kena tembak bukan dengan peluru tajam. Lengannya terkena sedikit dengan peluru karet, sudah aman tidak ada masalah dengan hal itu," kata dia.

Menurut informasi, memang sempat terdengar sejumlah tembakan yang berasal dari dalam Rutan.

"Jadi, kalau petugas kan memang dipersenjatai. Tapi di dalam tidak ada senjata tajam. Adanya peluru karet. Dan senjata tear gas (gas air mata)," jelasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Tribunpekanbaru.com, memang ada perlengkapan beberapa pucuk senjata di Rutan tersebut.

Diantaranya jenis Glog 3 pucuk, dimana 2 sudah diamankan dan masih kurang 1 pucuk.

Lalu jenis shotgun 6 pucuk, 5 sudah diamankan dan masih kurang 1 pucuk.

Seluruh senjata tersebut menggunakan peluru karet.

Baca: 34 Napi Masih Kabur, Kapolda Riau Sebut Ada Senjata Petugas Rutan Siak Diduga Dibawa Kabur

Baca: KABAR TERBARU Kerusuhan Rutan Siak Riau: 495 Tahanan Bertahan & Berjuang Menyelamatkan Diri

Baca: FOTO: Kondisi Terkini Rutan Kelas II B Siak Riau Pasca Kerusuhan Narapidana

Pasca Kerusuhan di Rutan Siak, Personel Gabungan Polresta Gelar Razia di Perbatasan

Personel gabungan dari berbagai Satuan di Polresta Pekanbaru, menggelar razia di daerah perbatasan.

Hal ini pasca terjadinya kerusuhan di Rutan Klas II B Siak. Dimana menurut informasi, sejumlah tahanan dan Napi berhasil kabur.

"Kita melaksanakan razia di dekat pintu masuk ke arah kota Pekanbaru, kita kerahkan 32 personel gabungan. Dari Serse, Lantas, Narkoba dan Sabhara," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto, Sabtu pagi.