Penangkapan Terduga Teroris
Terduga Teroris Anton Aktif Bergaul di Kampungnya
Penangkapan terduga teroris bernama Anton Alias Septi (25) yang sempat menggemparkan warga Desa Alasmalang
Laporan Reporter Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNPEKANBARU.COM, BANYUMAS - Penangkapan terduga teroris bernama Anton Alias Septi (25) yang sempat menggemparkan warga Desa Alasmalang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas mendapatkan tanggapan dari beberapa pihak.
Kepala Dusun 4, Desa Alasmalang, Nur Wasinun mengungkapkan, Anton semasa tinggal di rumah mertuanya tidak berperilaku mencurigakan.
"Selama ini sikap Anton kepada tetangganya biasa-biasa saja, kalau ada kumpulan atau kegiatan warga dia kadang-kadang juga datang,"ujarnya kepada Tribun Jateng, Kamis, (2/1/2014).
Dia menceritakan, kediaman milik mertua Anton jarang sekali terlihat tamu baik dari teman atau saudaranya. Adapun Anton setiap hari terlihat berada di rumah mertuanya.
"Saya kurang paham aktivitas Anton setiap harinya, yang jelas dia selalu ada di rumah," ungkapnya.
Polisi memiliki beberapa catatan mengenai aktivitas Anton dalam sejumlah kegiatan teroris.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto, Rabu (1/1/2014), Anton terlibat dalam 9 kegiatan terorisme.
Berikut daftar keterlibatan Anton versi polisi:
1. Terlibat dalam pengeroyokan dua anggota polisi di Jonggol
2. Rencana fa'i atau pengumpulan uang untuk aksi terorisme di BRI Cileungsi
3. Latihan bom di Ponpes Nursalam Tasikmalaya
4. Belajar buat bom dengan kelompok Badri Solo
5. Belajar bom dengan kelompok Bojong
6. Penghubung kelompok Bojong dengan kelompok Solo
7. Orang yang meletakkan bom di Vihara Ekayana bersama-sama dengan Nurul Haq
8. Orang yang merencanakan penembakan polisi di Pondok Aren
9. Orang yang melaksanakan fa'i di BRI Panongan pada tanggal 24 Desember 2013 dan (penemuan) bom di warteg Panongan.