Aliran Sungai tak Selalu Sama

Oleh: RHR Dodi Sarjana,
Pemimpin Redaksi Harian Tribun Pekanbaru

TRIBUNPEKANBARU.COM - "panta rhei kai uden menei... semuanya mengalir dan tidak ada sesuatupun yang tinggal tetap..." (Herakleitos)

Selamat pagi
Salam Tribun....

Pembaca yang budiman, bulan April selalu menjadi bulan istimewa bagi kami. Di bulan inilah, pada tanggal 18, tahun 2007 lalu, Tribun Pekanbaru diluncurkan untuk pertamakalinya di tengah-tengah masyarakat Riau.

Memasuki usia ke delapan tahun ini, ijinkan kami untuk terlebih dahulu mengucapkan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada seluruh warga Riau atas dukungannya, sehingga kami bisa tumbuh besar seperti sekarang ini.

Kami bukanlah siapa-siapa tanpa suport dari pembaca, tanpa saran dan masukan dari para nara sumber, dan tanpa dukungan para mitra bisnis; baik dari pemerintahan maupun swasta.

Pembaca tercinta, kami sangat menyadari, menjadi media yang dapat dipercaya bukanlah pekerjaan mudah. Sejak awal terbit hingga sekarang, kami senantiasa berusaha dan tak henti-hentinya belajar menyajikan bacaan yang menarik, bermutu, independen, dan kredibel.

Kami ingin selalu bisa memberikan dukungan kepada masyarakat lewat berita-berita yang benar, tidak berpihak, berita-berita dengan sumber yang jelas dan terpercaya.

Menjadi media yang peduli kepada kepentingan masyarakat luas, mengedepankan spirit baru dalam kehidupan, merupakan landasan sikap kami dalam memberita.

Sebagai media yang lahir, tumbuh, dan berkembang di tengah masyarakat yang dinamis, kami tidak ingin berhenti dalam buaian 'kemapanan'. Kami akan terus berproses bersama masyarakat yang dari hari ke hari, bahkan detik demi detik, senantiasa berkembang.

Always new and different, selalu baru dan berbeda, menjadi tekad kami dalam menyajikan berita. Kami tidak ingin berhenti pada pola-pola lama penyajian berita, sementara budaya atau cara mengkonsumsi berita sudah berubah.

Ya, pola dan gaya hidup memang sudah (dan akan selalu) berubah. Dunia boleh beranjak tua, tapi geliat kehidupannya makin muda dan makin muda terus. Berubah dan berubah terus.

Filsuf Yunani Herakleitos menyebut perubahan yang tidak ada henti-hentinya adalah kenyataan, seperti aliran sungai yang mengalir dan kita tidak dapat turun dua kali ke sungai yang sama.

Air sungai selalu bergerak sehingga tidak pernah seseorang turun di air sungai yang sama dengan yang sebelumnya. Seperti halnya dalam kehidupan tidak ada yang tetap atau abadi selain perubahan.

Delapan tahun hadir di tangan pembaca sekalian, kami terus bergerak memperbarui diri. Kami terus berproses menyempurnakan diri dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.