Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Jagoan Agung Laksono untuk Jadi Ketua DPR Bakal Diproses

Akhirnya, pimpinan DPR pun hanya membacakan surat dari kubu Aburizal Bakrie di rapat paripurna penutupan masa sidang

Editor:
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Ketua Partai Golkar terpilih Agung Laksono (dua kiri) saling berpegangan tangan dengan calon Ketum Golkar Priyo Budi Santoso (kiri), Agus Gumiwang Kartasasmita (dua kanan), dan Ketua Panitia Munas Yoris Raweyai (dua kanan) usai Musyawarah Nasional IX PG di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (7/12/2014). Agung Laksono memenangkan pemilihan Ketum Golkar melalui voting setelah unggul dengan 147 suara dari lawan-lawannya. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Pimpinan DPR RI akhirnya mengakui sudah menerima surat yang disampaikan Partai Golkar kubu Agung Laksono soal pergantian ketua DPR. Kubu Agung mengajukan Agus Gumiwang Kartasasmita untuk menggantikan Setya Novanto.

"Sekarang sudah ada. Kemarin saya sudah lihat (suratnya)," kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/12/2015).

Sebelumnya, pimpinan DPR mengaku tidak menerima surat dari kubu Agung itu.

Akhirnya, pimpinan DPR pun hanya membacakan surat dari kubu Aburizal Bakrie di rapat paripurna penutupan masa sidang, Jumat pekan lalu. Kubu Aburizal mengajukan Ade Komarudin sebagai pengganti Novanto.

"Pimpinan DPR tidak bohong. Saat membacakan surat dari Partai Golkar yang intinya menggantikan Novanto dengan Ade Komarudin, hanya ada surat itu," ucap Politisi Partai Demokrat ini.

Agus pun berjanji akan memproses surat dari kubu Agung. Namun, surat itu baru bisa dibahas usai reses, pada 11 Januari mendatang.

Nantinya, surat itu akan dibahas dulu ke rapat pimpinan sebelum dibacaan di rapat Paripurna.

"Sekarang lagi reses, pimpinan tidak lengkap. Surat ini nanti kita bahas saat rapim. Tidak mungkin kita bahas saat reses," ujar Agus. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved