Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ledakan di Kampung Melayu

Ini Dua Identitas Pelaku Bom Kampung Melayu yang Sedang Diburu Polisi

pihak kepolisian sudah mendeteksi sel jaringan kelompok pelaku pengeboman yang merupakan bagian dari JAD Bandung Barat tersebut.

Editor: M Iqbal
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas kepolisian melakukan olah TKP di lokasi yang diduga ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Kamis (25/5/2017) dini hari. Ledakan yang diduga bom menewaskan beberapa orang. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito ‎Karnavian menegaskan pihaknya terus memburu kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang diidentifikasi sebagai pelaku pengeboman di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam lalu.

Dua orang diantaranya yang sedang diburu yakni Ahmad Kurnia dan Nur Salam.

"Kelompok yang sama juga sebetulnya sudah kita kejar. Termasuk nama Ahmad Kurnia dan Nur salam, masuk radar Densus, dilakukan pengejaran‎," kata Tito di lokasi ledakan, pada Jumat (26/5/2017) petang.

Tito mengatakan pihak kepolisian sudah mendeteksi sel jaringan kelompok pelaku pengeboman yang merupakan bagian dari JAD Bandung Barat tersebut.

Namun Tito tidak menjelaskan rinci lokasi kelompok pelaku teror tersebut.

‎"Saya sudah perintahkan jajaran untuk kejar habis kelompok ini," katanya.

JAD merupakan kelompok yang didirikan di Indonesia dan berbaiat kepada ISIS.

Mereka melakukan aksi melalui komando Bahrun Naim, yang tinggal di Raqqa, Suriah.

JAD memiliki kelompok-kelompok kecil di Indonesia diantaranya, Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), Jamaah Islamiyah, Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dan Mujahidin Indonesia Barat.

‎"Mereka gunakan doktrin takhfiri. Kolompok ini pendukung ISIS, melalui individu Bahrun Naim yang berada di Raqqa, Suriah," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved