Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tak Bisa Berjalan 40 Tahun, Tumor di Bagian Paha Pria ini Lebih Besar dari Tubuhnya

Seorang pria Bangladesh tidak dapat berjalan selama 40 tahun, karena kondisi misterius

Penulis: | Editor:
caters News Agency
Seluruh tubuh pria ini dipenuhi dengan tumor dan paling besar berada di bagian paha 

"Dia tidak bisa berbuat apa-apa dan membutuhkan dukungan untuk berdiri karena kakinya sangat berat." ujarnya.

Kondisi misterius Haroon telah membuatnya menjadi bahan tertawaan di kalangan anak-anak di desa tersebu.

Dia tinggal sekitar 90 mil (145km) dari Dhaka, ibu kota negara tersebut.

Tapi untungnya, orang dewasa telah datang dalam dukungannya dan menawarkan bantuan untuk menjalankan keluarganya.

Anak-anak takut padanya

Haroon mengatakan selama beberapa dekade, banyak keluaraga telah menyumbangkan makanan atau uang untuk kehidupan keluarga mereka.

Walaupun tinggal di dalam gubuk kecilnya, Haroon berharap dapat bekerja dan menghasilkan.

"Saya frustrasi hidup terasing. Saya ingin pergi keluar dan bertemu orang. Saya ingin menyingkirkan tumor ini. Ini telah membuat saya menjadi orang yang pengangguran.' pungkasnya.

Dia bermimpi untuk mendirikan bisnis dan menghasilkan untuk keluarganya.

Anaknya Masud baru saja mulai bekerja sebagai buruh di sebuah toko tapi uangnya tidak cukup untuk memberi makan empat orang. 

Baca: Tak Sengaja! Selebgram ini Siarkan Langsung Hubungan Intim dengan Pacarnya

Bantuan aktivis sosial

Kasus Haroon telah diketahui oleh Mamun Biswas, seorang aktivis sosial dalam sebuah misi untuk meningkatkan kesadaran dan dana bagi pasien dengan menggunakan media sosial.

Mamun mengatakan Haroon tidak hanya ingin mendapat perawatan tapi dia juga ingin mulai bekerja lagi.

"Energi semacam ini bisa dipuji. Kami melakukan setiap upaya untuk membantunya dan berhubungan dengan departemen kesehatan." ujarnya.

Mamun mengatakan senang merawat orang yang memiliki daya juang seperti Haroon.

"Seandainya kita bisa mengatur dana yang cukup untuk tidak hanya memberinya perawatan, tapi juga memberinya sebuah toko kecil." tutupnya.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved