Pelalawan
Perempuan Pergoki Seorang Pria di Kamarnya, Kejadian Selanjutnya Membuat Emosi
Kejadian berlangsung sekitar jam 08.30 wib, ketika korban selesai menyapu teras rumahnya.
Penulis: johanes | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Johannes Wowor Tanjung
TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI- Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Desa Terbangiang Kecamatan Bandar Pelangan mendatangi Polsek Bunut, Sabtu (4/11/2017).
Ia melaporkan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) yang dialaminya.
Korban bernama Leni (32) melaporkan terduga pelaku berinisial ED yang dikenalinya.
Baca: Komunitas Arisan Elite Ibu-ibu Muda Marak di Pekanbaru, Pengamat: Hati-hati Jebakan Hedonis
Baca: Liburan ke Luar Negeri, Berikut 4 Fakta Komunitas Arisan Elite Ibu-ibu Muda. No 4 Cetar Sekali
Korban menderita kerugian hingga Rp 20 juta akibat pencurian yang dialaminya.
Untung saja Leni tidak mengalami luka dan tak membahayakan nyawanya.
"Korban mengalami kerugian berupa sebuah kalung emas dengan berat 42 gram. Kalau dirupiahkan harganaya Rp 20 juta," terang Paur Humas Polres Pelalawan, Iptu Maraden Sijaba, Minggu (5/11/2017).
Kejadian berlangsung sekitar jam 08.30 wib, ketika korban selesai menyapu teras rumahnya.
Baca: Ternyata Mayat Ibunya Disembunyikan di Dapur, Tetangga Curiga si Anak Bawa Kulkas Besar
Baca: Sekali Terima Rp 26 Juta, Begini Gaya Arisan Happiness
Selesai membersihkan bagian depan, korban masuk ke dalam rumah dan hendak menutup pintu kamar.
Sebelum menarik gagang pintu, Leni terkejut melihat seseorang laki-laki di dalam.
Pria yang dikenalnya berinisial ED sedang berdiri di samping lemari pakaian.
Korban langsung menarik tangan pelaku sambil berteriak memanggil nama ED berulang-ulang lantaran sakin kesalnya.
Baca: Tabrak Bumper Truk Tangki Parkir, Hal Tak Diinginkan Menimpa Remaja 15 Tahun Ini
Baca: Pria Ini Bacok Putri Kandungnya dengan Kapak. Alasannya Bikin Geram
Bukan malah malu atau takut, ED langsung menarik kalung emas milik korban yang dipakai di lehernya.
Setelah berhasil merampas harta benda korban, tersangka kabur dari pintu belakang.
"Korban sempat berteriak minta tolong namun tidak ada warga yang mendengar. Dikarenakan pada saat itu aktivitas warga banyak di kebun," tambah Maraden.
Atas kejadian itu korban mengalami kerugian sebesar Rp 20 juta dan melapor ke Polsek Bunut guna proses hukum selanjutnya.
Saat ini polisi masih mencari keberadaan pelaku.
Dari Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi menyita barang bukti berupa sebilah parang dan dua keping papan ventilasi yang dijebol pelaku saat beraksi.(*)