Heboh 3 Pasang Suami Istri Saling Tukar Pasangan, Polisi Temukan Fakta Mengejutkan!
Dirinyalah juga yang membuat grup WA guna mewadahi komunitas supaya mudah berkomunikasi.
Berikut fakta-fakta pesta seks swinger ini
1. Diawali Komunikasi di Twitter Lanjut di Whatsapp
Pesta seks swinger yang melibatkan tiga pasangan suami istri di Surabaya digerebek Unit III Asusila Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim.
Sebelum pesta seks berlangsung, tiga pasangan itu berkomunikasi melalui media sosial Twitter dan dilanjutkan lewat aplikasi perpesanan Whatsapp.
2. Pria 53 Tahun Inisiator
Dari enam orang itu, THD (53), warga Keputih, Sukolilo, diduga menjadi inisiator dan pembuat grup WhatsApp.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum, AKBP Yudhistira menuturkan, THD lah yang membuat grup WA dengan nama sparkling dengan anggota 28 orang.
3. Anggota Grup Tersebar di Banyak Daerah
Anggotanya tersebar di Jatim, seperti Surabaya, Malang, Sidoarjo, Jembar dan kota/kabupaten di Jatim lainnya.
“Syarat anggota komunitas ini memiliki merupakan pasangan suami istri sah dan memiliki kartu nikah. Komunitas ini punya kontak pasutri swinger (tukar pasangan) di Twitter guna mencari teman atau anggota baru,” sebut Yudhistira di Mapolda Jatim, Senin (16/4/2018).
Sebagai pembuat grup WA, lanjut Yudhistira, THD mengundang dan mengatur pertemuan para anggota grup guna berkumpul di Kebun Raya Purwodadi, Pasuruan, Sabtu (14/4/2018).
Namun hingga pukul 12.00 WIB, tak ada pasutri yang datang.
4. Istri Inisiator Jemput Teman
Selanjutnya, RL yang tak lain istri THD menghubungi dan mampir ke rumah pasutri SS dan WH di Lawang, Malang.
Setelah berada di rumah SS dan WH, ada satu pasutri AG dan DS yang bergabung.