Ngeri, Dahulunya, Gigi Palsu Dibuat dari Gading, Tulang, Bahkan Karet Ban
Namun, gigi palsu baru dikenal pada 700 SM.Terbuat dari gading, tulangikan paus, atau tulang kuda nil.
Karena tidak menyiksa mulut, gigi vulcanite laku keras dan diproduksi massal. Perusahaan Goodyear mendapatkan paten atas hasil temuannya.
Setiap dokter gigi yang membuat gigi palsu dengan bahan serupa harus membayar royalti. Jika tidak, akan berhadapan dengan Pak Hakim.
Goodyear mendapat banyak pemasukan dari royalti. Malah perusahaan itu kemudian mempekerjakan Josiah Bacon, pengacara yang rajin menuntut para dokter gigi.
Baca: Renovasi Gelanggang Remaja, Dispora Kucurkan Anggaran Rp 1,3 M
Baca: Wanita Ini Kecanduan Seks, 5 Kali Sehari Tidak Cukup, 5 Menit Setelah Berhubungan Kembali Bergairah
Baca: Ini Ancaman BPKAD Pelalawan Terhadap Perusahaan Penunggak PPJ Non PLN
Baca: 5 Efek Buruk Konsumsi Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
Mungkin karena terlalu bersemangat, Bacon akhirnya harus menemui ajal di tangan seorang dokter gigi yang kelewat kesal.
Paten yang berakhir pada 1881 itu tidak dilanjutkan oleh Goodyear seperti dikutip tribunpekanbaru.com dari intisari.
Hingga bahan akrilik ditemukan, awal 1940-an, gigi vulcanite masih bisa ditemukan di mulut para manula.
Beberapa koleksinya sekarang bisa dilihat di klinik dokter gigi di Amerika Serikat.
Kini para dokter gigi tak perlu mencari mayat untuk dicabut giginya. Tugas mereka memang hanya mencabut gigi orang hidup.
Gigi palsu umumnya sekarang memakai bahan akrilik atau metal. Bahkan bisa dipasang permanen agar tidak kerepotan jika tiba waktu makan. (Dari pelbagai sumber/Tj – Intisari Marei 2006)