Pahit Sih, Tapi Manfaat 6 Makanan ini Sangat Luar Biasa untuk Kesehatan Lho

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ketika mendapat pilihan untuk mengonsumsi makanan manis atau pahit, tentu Moms dan Dads akan lebih memiliki makanan manis.

Pahadal meskipun rasanya kurang menyenangkan, makanan pahit memiliki sejumlah manfaat alami yang baik untuk kesehatan.

Sebab makanan pahit memiliki sumber nutrisi yang paling baik.

 
Biasanya mereka mengandung vitamin A, C, K, dan mineral seperti seperti kalsium, potasium, dan magnesium.

Tidak hanya itu, makanan pahit pun kaya akan serat, sodium, rendah lemak, dan tentu saja rendah gula.

Nah, berikut ini beberapa makanan pahit yang memiliki manfaat luar biasa untuk tubuh.

Kira-kira apa saja ya?

1. Jahe

Akar eksotis yang kuat ini dapat menambahkan rasa pahit yang unik dan pedas ke sup, kari, salad, dan teh.

Ia juga dikenal ampuh mengobati mual, mabuk perjalanan, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

2. Brokoli

Brokoli memiliki sedikit rasa pahit ketika dimakan.

Namun sayuran ini sehat, kaya vitamin C, dan serat.

Konsentrasi antioksidan yang tinggi menempatkan brokoli sebagai salah satu bahan makanan terdepan yang dapat melindungi kanker.

3. Asparagus Putih

20 tahun yang lalu, asparagus putih masih memiliki aroma pahit yang kuat.

Namun saat ini sebagian besar zat pahit telah dibuat sedemikian rupa menjadi rasa manis yang menyenangkan.

Asparagus putih memiliki sumber rasa pahit yang sangat baik tetapi asparagus putih konvensional masih merupakan sumber rasa pahit yang sehat.

4. Cokelat

Kakao atau cokelat murni biasanya akan sangat pahit.

Penikmat cokelat pasti tahu, kandungan kakao 80% memberikan pengalaman rasa spesial.

Cokelat yang diolah tanpa pemanis buatan dapat meningkatkan kebutuhan serat dan tembaga di dalam tubuh.

Hal ini dapat menjaga kesehatan dan mengontrol tekanan darah.

5. Terong

Meskipun sedikit pahit tetapi terong memiliki sifat penyembuhan yang mengesankan.

Dalam satu buah terong terdapat vitamin K, tembaga, vitamin C, folat, dan niasin.

Untuk itu jus terung memiliki efek positif pada kesehatan darah, tulang, penyakit rematik, linu panggul dan ginjal.

6. Pare

Pare mengandung zat antioksidan yang khas yaitu phyto-konstituen.

Konstituen yang terkandung dalam pare memberikan kontribusi untuk pembilasan diuretik, bantuan dalam detoksifikasi, stimulasi metabolik, penguatan lambung, antiviral, dan meningkatkan kekebalan tubuh.