Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Danau Toba, Supervolcano dan Legenda Ikan Mas

Nama Danau Toba akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat sejak tragedi tenggelamnya KM Sinar Bangun. Ini dia kisah asal muasal Danau Toba

Editor: harismanto
KOMPAS.com / FITRI PRAWITASARI
Panorama Danau Toba dari Bukit Siulakhosa di Pulau Samosir, Sumatera Utara 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Memiliki panjang sekitar 100 kilometer dan lebar 30 kilometer, Danau Toba adalah danau tekto-vulkanik terbesar di Asia Tenggara, yang menempati kaldera dari sebuah supervulkan.

Nama Danau Toba, akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat sejak tragedi tenggelamnya KM Sinar Bangun yang mengangkut ratusan penumpang di Danau Toba.

Kapal Motor (KM) Sinar Bangun tenggelam sejak Senin (18/6/2018), diduga akibat kelebihan muatan dan terpaan angin kencang.

Sebanyak 22 korban sudah ditemukan, 19 diantaranya selamat termasuk nakhoda kapal dan 3 orang meninggal dunia.

Baca: Terungkap, Inilah Pria yang Merekam KM Sinar Bangun Terbalik sebelum Karam dan Kecewanya. .

Baca: Akhirnya, Lokasi KM Sinar Bangun Ditemukan, Bangkai Kapal di Kedalaman 450 Meter

Hingga kini, masih ada 184 korban KM Sinar Bangun yang masih hilang dan diduga terperangkap di dalam kapal.

Dilansir Kompas.com, Basarnas mendeteksi dua objek di kedalaman 490 meter di Danau Toba.

Kedua objek itu diperkirakan sejauh 2,3 kilometer dan 2 kilometer arah Barat Daya dari lokasi tenggelamnya KM Sinar Bangun.

Dalam keterangan kepada sejumlah wartawan, Minggu (24/6/2018), Kepala Basarnas, M Syaugi menyebut, dua titik itu sudah diberi tanda dengan jangkar untuk kemudian nanti akan pihaknya tindak lanjuti.

"Ini akan dianalisa oleh ahlinya, agar jelas apa objek dimaksud dan belum bisa dipastikan kapal Sinar Bangun," terangnya.

Sebelumnya, Dirut Badan Pengelola Otorita Danau Toba, Arie Prasetyo, melalui rilisnya menyebut pada Minggu (24/6/2018) sekitar pukul 11.12 WIB, tim survei Basarnas dan Mahakarya Geo Survey - Ikatan Alumni ITB yang dipimpin Kepala Basarnas M Syaugi dan disaksikan Menteri Sosial Idrus Marham, telah menemukan dan mengidentifikasi posisi KM Sinar Bangun di koordinat 2 deg 47’ 3.835 N 98 deg 46’ 10.767 E dengan kedalaman 450 meter.

Peta kedalaman Danau Toba yang selama ini dipakai. Ternyata musibah KM Sinar Bangun mengungkap kedalaman Danau Toba mencapai 1.600 meter.
Peta kedalaman Danau Toba yang selama ini dipakai. Ternyata musibah KM Sinar Bangun mengungkap kedalaman Danau Toba mencapai 1.600 meter. (ist)

Baca: Akan Dimakamkan Hari ini di Bogor, Begini Kisah Hijrah Hari Moekti, Dai Mantan Rocker

Baca: Terungkap, Inilah Pria yang Merekam KM Sinar Bangun Terbalik sebelum Karam dan Kecewanya. .

Supervolcano

Toba, seperti dimuat Kompas.com, ibarat Indonesia kecil.

Dia menampilkan ironi tentang pemandangan yang elok, sumber air dan kehidupan, namun sekaligus menyimpan riwayat—dan ancaman—mematikan.

Danau Toba, yang sejatinya merupakan kaldera gunung api raksasa pernah meletus hebat sehingga mengubah iklim dunia dan nyaris menamatkan umat manusia.

Jauh di balik permai Danau Toba yang menghampar di Sumatera Utara, sebuah daya rusak yang mahadahsyat tersembunyi di dalamnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved