Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Ditunjuk Jadi Dekan FDIK, Nurdin Siap Dukung Visi Misi Rektor UIN Suska Riau

Usai pelantikan, Nurdin mengatakan siap mendukung visi dan misi rektor UIN Suska Riau yang baru, Prof Akhmad Mujahidin

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/Syaiful Misgio
Pelantikan Dekan FDIK UIN Suska 

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau memiliki dekan baru. Pelantikan dilaksanakan di Kampus UIN Suskan Riau, Jalan HR Subrantas, Tampan, Senin (9/7/2018). Dr Nurdin MA ditunjuk oleh Rektor UIN Suska Riau sebagai Dekan FDIK menggantikan Dr Yasril Yazid MIS.

Baca: Ketemu Megawati, Jokowi Sudah Kantongi Nama Cawapres, TGB Digadang-gadang Jadi Calon

Usai pelantikan, Nurdin mengatakan siap mendukung visi dan misi rektor UIN Suska Riau yang baru, Prof Akhmad Mujahidin untuk menjadikan UIN Suska Riau sebagai universitas bertaraf international atau word class university.

"Orientasi kita yang pertama adalah perbaikan kualitas. Targetnya dua tahun kedepan, seluruh program studi, akreditasinya harus A semuanya," katanya kepada Tribun, Senin (9/7/2018).

Baca: Terkait Penumpukan Penumpang di Pelabuhan Roro, Begini Jawaban Dishub Dumai

Pihaknya siap mendukung visi dan misi tersebut dengan melakukan sejumlah perbaikan yang berkaitan dengan mutu pendidikan.

Di FDIK sendiri memiliki empat program studi (Prodi) dari empat prodi tersebut, sudah tiga prodi yang akreditasinya A. Dan ada satu prodi lagi yang akreditasinya masih B. Ini lah yang menjadi pekerjaan rumah bagi dekan FDIK yang baru untuk bisa menjadikan prodi yang masih berakreditasi B tersebut menjadi A.

"Dalam waktu dekat mudah-mudahan prodi yang masih B ini bisa kita tingkatkan menjadi A. Sehingga seluruh prodi yang ada di FDIK akreditasinya A semuanya," ujarnya.

Baca: Sudah Usia 35 Tahun, Tapi Masih Menjomblo, Syahrini Beberkan Alasannya Belum Berumah Tangga

Saat disinggung apa upaya yang akan dilakukan dirinya untuk menjadi prodi yang masih berakreditasi B tersebut agar bisa menjadi A, Nurdin mengaku akan melakukan sejumlah pembenahan. Diantaranya adalah peningkatan kualitas tenaga pendidik.

"Yang tidak kalah penting adalah mempersiapkan dosen agar pendidikanya lebih layak, dan kepangkatanya yang harus kita gesa, sehingga dosen bisa berpangkat tinggi dan pendidikannya layak,," sebutnya.

Sebab, menurut Nurdin, untuk mencapai akreditasi tersebut, sumber daya manusia harus benar-benar mumpuni. Sehingga prodi tersebut layak untuk diperhitungkan.

"SDMnya gimana, ini yang paling penting," ujarnya.

Baca: Beginilah Ciri-Ciri Wanita yang Berpotensi Alami Kemandulan, Silahkan Cek Disini

Tidak hanya itu, untuk mencapai akreditasi A, pihaknya juga akan menghimpun seluruh alumni FDIK yang selama ini sudah berkiprah dan sukses berkarir di berbagai bidang. Baik dibidang kehumasan, media dan broadcating dan lainya.

"Kita akan himpun seluruh almuni. Seperti apa kiprah mereka. Yang jadi wartawan seperti apa kirahnya, yang jadi penyiar seperti apa kiprahnya, yang jadi dosen seperti apa kiprahnya. Semua akan kita sinergikan. Karena alumni sangat penting untuk akreditasi program studi," katanya.

Pasca dilantik, Nurdin pun akan menujuk sejumlah orang yang akan menduduki jabatan pembantu dekan dan kepala jurusan.

Baca: Wali Siswa Diberatkan Pungutan Biaya Siswa Baru di MTsN 1 Bengkalis, Begini Keterangan Pihak Sekolah

"Penjaringan sudah kita mulai, kalau tidak ada halangan, hari Rabu sudah bisa kita lantik," pungkasnya.

Selain Dr Nurdin MA, disaat yang sama, rektor yang baru, yakni Prof Dr Akhmad Mujahidin MA. Prof Akhmad Mujahidin juga melantik sejumlah dekan di lingkumgan UIN Suska Riau. Pelantikan dilaksanakan di Kampus UIN Suskan Riau, Jalan HR Subrantas, Tampan, Senin (9/7/2018).

Sebelumnya, UIN Suska Riau resmi memiliki rektor yang baru, yakni Prof Dr Akhmad Mujahidin MA. Prof Akhmad Mujahidin dilantik secara resmi oleh Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saefuddin, di Jakarta, Senin (2/7/2018) lalu .

Usai dilantik di Jakarta, saat dihubungi Tribun melalui sambungan teleponya, Prof Akhmad Mujahidin menargetkan 50 persen prodi di UIN Suska Riau nilainya harus berakreditasi A. Sementara di tahun 2019, institusi ini ditergetkan akan mendapatkan akreditasi A.

Baca: Heboh Harga Jengkol Rp 1500 Per Biji, Disperindag Pekanbaru Langsung Cek ke Pasar, Ini Faktanya

"Ini merupakan energi kerja untuk seluruh jajaran kampus yang akan bergabung dengan saya. Arah kita jelas, yakni peningkatan kualitas," ujarnya.

Tidak hanya itu, Prof Mujahidin, bahkan pada tahun 2020 UIN Suska Riau ditargetkan akan mencapai akreditasi se asia.

"Dan tahun 2022, diakhir masa jabatan saya, insyallah, UIN Suska Riau akan menjadi universitas internasional," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved