Rokan Hilir
Jumlah Hotspot di Rohil Capai 100 Titik - Karhutla Terjadi Tak Jauh dari Kantor Bupati
Bupati Suyatno mendatangi lokasi dan memarahi warga yang sengaja membakar lahan tersebut untuk membuka lahan pertanian dan perkebunan.
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Afrizal
Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau Edwar Sanger mengajak masyarakat Riau berdoa dan menggelar salat minta hujan untuk menyikapi keadaan ini.
Dikatakannya kebakaran hutan dan lahan sudah semakin parah dan tidak terkendali di Riau dalam beberapa hari terakhir disebabkan karena minimnya turun hujan.
Baca: FC Barcelona vs Boca Juniors, Aksi Gol Cungkil Lionel Messi di Trofeo Joan Gamper
"Selain usaha kita juga harus memohon pada sang kuasa, keringnya lokasi sudah sangat parah. Banyak sekali lokasi yang terbakar terutama di Rohil, "ujar Edwar Sanger kepada Tribun.
Edwar juga menyebutkan penanganan dari tim Satgas memang tidak pernah berhenti baik itu melalui darat dan udara.
Namun persoalan di lapangan selain kondisi kering juga angin kencang menjadi penyebab susahnya pemadaman dan cepatnya menyebar api.
"Anginnya kencang ke arah utara, dan asap mengarah ke utara (Sumut), "ujar Edwar.
Sementara saat ditanya asap tipis yang terlihat muncul di Pekanbaru Kamis (16/8), menurut Edwar Sanger bukan asap Karhutla melainkan embun.
" Di Jakarta juga cuacanya pagi berembun. Kalau asap belum ada karena jikalau ada asap dibawa angin ke arah utara, "jelas Sanger.
Untuk total semua hotspot di Sumatra mencapai 158.
Selain Riau 121 terpantau di Sumut 7, Sumbar 3, Kepri 3, Babel 17, Lampung 6 dan Jambi 1.(*)