Pelalawan

Sekda Sebut Bupati Pelalawan Tidak Masalah Soal Hasil Pansel Dirut BUMD Tuah Sekata

Sekda Pelelawan Tengku Mukhlis mengatakan Bupati Haris sudah mengetahui Pansel Dirut BUMD Tuah Sekata Kabupaten Pelalawan merekom

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ariestia
Johanes
Ilistrasi - Sekda Tengku Mukhlis menyalami pegawai dan karyawan Setdakab Pelalawan 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Palti Siahaan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Sekda Pelelawan Tengku Mukhlis mengatakan Bupati Haris sudah mengetahui Pansel Dirut Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tuah Sekata Kab Pelalawan merekomendasikan Syafri untuk menjadi Dirut.

Sang bupati disebut tidak masalah dengan rekomendasi Pansel tersebut.

Dari tiga calon, Syafri menempati peringkat teratas dalam penilaian Pansel. Sehingga Syafri yang direkom menjadi Dirut.

Baca: Video : Zodiak Hari Ini, Selasa 27 November 2018

Peringkat kedua ditempati Tengku Efi syahputra S.Sos dan paling bontot yakni Aswan SH.

Seperti diketahui Syafri pernah tersandung kasus korupsi kala menjabat Dirut Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) Sarimadu, BUMD milik Pemkab Kampar.

Kala itu, 2012 lalu, Syafri lewat keputusannya membiayai Bupati Kampar saat itu, Jefrey Noer bersama istri serta dua anaknya jalan - jalan ke London, Inggris menggunakan dana BPR Sarimadu.

Kasus ini pun sudah diputus. Syafri dinyatakan bersalah dan dihukum 1 tahun enam bulan.

"Secara lisan pak Bupati (Haris) tidak masalah hasil Pansel," kata Tengku Mukhlis, Selasa (27/11/2018).

Baca: Tips Agar Kamu Tetap Semangat Bekerja, Nomor 5 Simpel Sekali, Ayo Lakukan

Dikatakannya, saat ini proses pembuatan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Syafri sedang dalam proses. Direncanakan pelantikan akan digelar awal Desember nanti.

"Pembuatan SK sedang berproses. Direncanakan awal Desember pelantikan. Soal waktu pastinya, saya tidak tau," ujarnya.

Informasi yang diperoleh Tribunpekanbaru.com, tiga calon Dirut merupakan orang dekat sang Bupati. Sehingga siapapun yang akan dipilih Bupati, merupakan orang yang bisa bekerjasama dengan sang bupati.

Pansel Dirut BUMD Tuah Sekata sendiri di isi wakil Ketua Atmonadi, unsur akademisi yakni Prof Detri Karya, Yanwa Arif M.Psi dari psikolog, dan Panca Setyo Prihatin S.IP M.Si.

Baca: 60 Siswa SMK Pertanian/Perkebunan Ikuti Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Dari LPP Medan

Sedangkan dari unsur pemerintah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pelalawan Tengku Mukhlis dan Asisten II Sekda Atmona, serta H Abdullah dari perwakilan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

BUMD Tuah Sekata sendiri merupakan perusahaan yang menyalurkan listrik dari PT RAPP - perusahaan bubur kertas di Pelalawan - ke masyarakat Pelalawan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved