Berita Riau
LAGI, Ditemukan Mayat di Perairan Riau, Kali Ini Kondisi Mayat sudah Tidak Utuh
Lagi, ditemukan mayat di perairan Riau, kali ini kondisi mayat sudah tidak utuh, hanya sebagian tubuh yang sudah berupa tulang belulang
Penulis: Syahrul | Editor: Nolpitos Hendri
Kasubbid Yanmed Dokkes RS Bhayangkara Polda Riau, Kompol Supriyanto kepada Tribunpekanbaru.com pada Rabu (5/12/2018) menyampaikan perkembangan terbaru soal kasus mayat ditemukan mengapung di perairan Riau.
Dimana setidaknya ada 9 jenazah yang ditemukan, dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau.
Hari ini, Rabu (5/12/2018) sebanyak 3 keluarga orang hilang mendatangi RS Bhayangkara Polda Riau untuk dimintai keterangan.
"Kemudian diambil data antemortemnya," kata Kompol Supriyanto.
Sejauh ini disebutkannya, terkait orang hilang sudah ada 8 laporan.
Sedangkan data postmortem, sudah ada 9 orang.
Baru 3 jenazah yang berhasil diidentifikasi.
Salah satu keluarga korban hilang bernama Fahmi, asal Painan, mengaku hendak mencari tahu keberadaan abangnya bernama Mukhlis.
Disebutkan Fahmi, Mukhlis bekerja di Malaysia.
Dia menduga, abangnya itu menjadi salah satu dari korban yang jasadnya ditemukan mengapung di perairan Selat Malaka.
"Sudah 14 hari dia hilang, tidak ada kabar," kata Fahmi.
Di RS Bhayangkara Polda Riau, Fahmi dimintai penjelasan soal ciri-ciri abangnya yang hilang tersebut.
Terpisah, Kabid Dokkes Polda Riau Kombes Pol dr. Adang Azhar menjelaskan, dalam perkembangannya, ternyata ada satu lagi jasad tak utuh berbentuk kerangka.
Saat ini jasadnya sedang berada diperjalanan ke RS Bhayangkara Polda Riau.
"Sedang dalam perjalanan," jelasnya.