TERUNGKAP, Jarak TEMBAK yang Tewaskan Hasyim Prasetya dan Devi Setiani, Kepala Hancur
Terungkap, jarak tembak yang tewaskan pasangan Hasyim Prasetya dan Devi Setiani, kondisi kepala hancur, pasangan yang diduga bunuh diri di kamar hotel
"Kalau jam kematian di bawah 24 jam ketika diserahkan ke sini. Minggu malamlah. Sekitar jam menuju subuh,"ujarnya.
Sepasang kekasih yang tewas dalam keadaan tidak mengenakan pakaian ini belum mendapatkan jawaban pasti apakah bercinta sebelum bunuh diri.
Namun, Reinhard mengungkapkan kelamin Devi Setiani dalam keadaan basah.
Baca: SENJATA yang Digunakan Hasyim Prasetya masih MISTERI, Diduga Bunuh Pasangan dan Bunuh Diri
Baca: GRN PAS Riau Rencanakan Gelar Nobar DEBAT Capres, Naikkan Antusias Pemilih Prabowo
Katanya, seperti ada lendir yang berada di sekitar kelamin Devi.
"Apakah ada tanda-tanda persetubuhan, saya tak bisa jawab. Dia ada lendir di situ. Kemaluan agak basah. Kelembaban bisa karena sperma atau karena keputihan masih kita amati,"ujarnya seraya memastikan Devi tidak dalam keadaan hamil.
"Secara penglihatan mata dalam keraguan dia tidak hamil. Namun, ada lendir itu ditemukan dalam rahim, warna putih,"tambahnya.
Seperti diketahui sepasang kekasih Hasyim Prasetya (33) dan Devi Setiani (22) yang diduga bunuh diri di kamar C 12 Hotel Central di Jalan Sei Gambus, Kisaran Kabupaten Asahan, Senin (7/1/2019).
Petugas hotel menemukan sepasang kekasih ini terkapar di kamar dengan ceceran darah.
Polisi juga menemukan satu jenis senjata rakitan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hubungan sepasang kekasih ini tidak direstui orang tua si perempuan.
Buat Status di Facebook
Indikasi mengarah pada tindakan bunuh diri makin terlihat setelah sehari sebelum ditemukan tewas Hasyim Prasetya menuliskan status di akun Facebooknya.
Baca: Embarkasi Haji Antara Riau Dioperasikan Tahun 2019 Ini, Dirjen PHU Kemenag segera Terbitkan Izinnya
Baca: 28 Kasus CABUL di Rokan Hulu Selama 2018, Korbannya Dibawah Umur hingga Cewek Cantik
Isi tulisan di statusnya bahwa yang dilakukan terlihat bodoh di mata orang lain, namun baginya lebih dari itu.
Sebagai pembuktian cintanya.
Hasyim Prasetya yang merupakan seorang sopir perusahaan distribusi air mineral tewas dengan luka tembak di kepala.