Petani Lansia Dibunuh Saat di Rumah Sama Istri dan Cucunya, Diduga Ada Kaitan dengan Ilmu Santet
Posisi korban berada di kamar belakang, sedangkan istrinya di kamar tengah bersama cucunya. Tak lama lampu listrik padam dan ada teriakan 2 kali
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang kakek usia 80 tahun menjadi korban pembunuhan.
Suadin, warga Dusun Sukon Desa Kolo-Kolo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, Madura tewas dibunuh oleh orang tak dikenal.
Pembunuhan terhadap Lansia tersebut terjadi di dalam kamar belakang rumah korban, Rabu, (6/2/2019) sekitar pukul 23.45 WIB.
Alasannya, korban diduga dan dituduh memiliki ilmu hitam alias ilmu santet.
Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Mohamad Heri mengatakan, peristiwa pembunuhan keji terjadi saat korban sedang berada di rumah bersama Jahri, istrinya.
Posisi korban berada di kamar belakang, sedangkan istrinya di kamar tengah bersama cucunya.
Saat itu, pintu rumah masih terbuka karena korban belum tidur.
Baca: Dua Pria Tewas Terbakar dengan Kaki dan Tangan Terikat, Pelaku Dendam karena Pernah Disantet
Baca: Terkena Santet! Mahasiswa ini Kaget Lihat Catatan Teman Sekamarnya Sebelum Meninggal
Baca: Warga Geger Neneng Simpan 2 Jenazah di Dalam Rumah, Ini 5 Faktanya, Ritual Klenik Hingga Santet
Tak lama kemudian lampu listrik padam, kemudian istrinya mendengar suara teriakan dua kali.
Selanjutnya, kata AKP Mohamad Heri, istri korban mencari senter untuk keluar kamar menghidupkan lampu.
Lalu istri korban menuju kamar belakang.
"Ternyata korban sudah meninggal bersimbah darah dengan luka robek di beberapa bagian tubuh," jelasnya.
Titik lukanya berada di paha kanan sampai tulang patah, jari telunjuk tangan kanan putus dan wajah hancur hingga isi kepala keluar.

Selanjutnya korban teriak minta tolong, kemudian Kepala Desa jam 02.00 WIB melaporkan ke Polsek dan bersama sama datang ke TKP.
Dari kasus pembunuhan tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa sarung milik korban dan potongan gagang senjata tajam yang diketemukan di TKP.
Jasad Suadin bersimbah darah yang berasal dari luka benda tajam dari sekujur tubuhnya.
Baca: Istri Lagi Tidur, Suami Berhubungan Intim dengan Putrinya Usia 13 Tahun, Bermodus Akan Belikan Motor
Baca: Andalkan Google Maps Telusuri Jalan, Truk Angkut Batu Justru Masuk Jurang, Kok Bisa?
Baca: Berkunjung Ke Kediaman Habib Luthfi Bin Yahya di Pekalongan, Ustaz Abdul Somad Diberi Gelar Syaikh
Namun, warga sekitar lebih percaya jika Suadin meninggal akibat terkena santet.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh TribunMadura.com, Suadin, lansia yang menjadi korban pembunuhan itu diisukan oleh masyarakat sekitar terkena santet.
Suadin merupakan seorang petani dan suami dari Jahri, diisukan terkena santet karena sebelum kejadian warga setempat sempat bermimpi buruk tentang Suadin.
Bahkan dari mimpi tersebut, Suadin diketahui memiliki ilmu hitam.
"Semua warga sudah tahu kalau Suadin isunya punya ilmu santet, karena pernah datang lewat mimpi jelek ke keluarga yang meninggal sebelumnya" kata warga Desa Kolo Kolo yang tak ingin disebutkan namanya, Jumat (9/2/2019).
Berbeda dengan yang diungkapkan oleh Kepala Desa (Kades) Kolo Kolo, Zaini yang menganggap Suadin meninggal bukan akibat terkena ilmu hitam.
"Saya tak bisa menjelaskan modus kematiannya dari santet" kata Zaini saat dikonfirmasi.
Zaini menilai Suadin meninggal akibat terkena benda tajam, yang membuat Suadin bersimbah darah.
"Lantaran tewasnya kena parang itu" singkatnya.
Baca: Sinopsis Drama Korea Touch Your Heart, Drakor yang Dibintangi Lee Dong Wook dan Yoo In Na
Baca: Link Streaming Drama Korea (Drakor) Whats Wrong With Secretary Kim di Trans TV Malam Ini
Baca: Tak Hanya Drakor, Ini 6 Drama Mandarin yang Dibintangi Seleb Korea, Pernah Nonton?
Kasubag Humas Polres Sumenep Akp Mohamad Heri membenarkan jika modus meninggalnya korban Suadin karena santet.
"Itu hasil keterangan dari warga sekitar, dan dari penyelidikan polsek Arjasa di sana bahwa diduga memiliki ilmu santet" kata Heri.
Mantan kapolsek kota Sumenep itu mengatakan, penyelidikan akan terus dikembangkan.
"Cuman sekarang kan masih suasana duka, tetap akan dikembangkan karena meskipun isu santet tapi ini kan pembunuhan" katanya.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Petani Lanjut Usia Di Sumenep Tewas Bersimbah Darah Diisukan Terkena Santet, http://madura.tribunnews.com/2019/02/09/petani-lanjut-usia-di-sumenep-tewas-bersimbah-darah-diisukan-terkena-santet?page=all.