Pekanbaru
Target Pajak Daerah Tak Tercapai, Walikota Pekanbaru Ancam Copot Kepala Bapenda, Camat dan Lurah
Target pajak daerah tak tercapai, Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT ancam copot Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), camat dan lurah
Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
Menurutnya, pemerintah sudah berulang kali mengimbau agar masyarakat taat membayar pajak.
Apalagi potensi pajak di tahun 2019 cukup besar.
Ia optimis bisa menggali potensi dari banyak sektor pajak yang ada.
"Kalau digali bersama tentu potensi pajak bisa tercapai. Apalagi potensi pajak daerah tahun ini nyaris mencapai Rp 1 Triliun," ulasnya.
Kepala Bapenda Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin mengatakan bahwa komitmen tersebut sudah disampaikan langsung.
Bahkan Wali Kota Pekanbaru sudah menegaskan kembali komitmen tersebut.
"Pak wali sendiri sudah bertanya langsung terkait komitmen ini. Sanggup atau tidak untuk mencapai target yang ada. Kalau t
tak tercapai tentu siap untuk dicopot," paparnya.
Pada tahun 2018 lalu, pendapatan daerah Pemerintah Kota Pekanbaru dari sektor pajak pada tahun 2018 di bawah target.
Bapenda Kota Pekanbaru hanya bisa mengumpulkan pendapatan pajak sebesar Rp 506 Miliar hingga akhir tahun lalu.
Padahal target awal mencapai Rp 847 Miliar.
Bapenda Kota Pekanbaru tidak mampu mengejar selisih target yang mencapai Rp 341 Miliar hingga penghujung tahun 2018.
Realisasikan Potensi PBB Rp 138 Miliar, Camat dan Lurah di Pekanbaru Harus Ikut Sampaikan SPPT
Realisasikan potensi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp 138 miliar, Camat dan Lurah di Pekanbaru harus ikut sampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT).
Para camat dan lurah di Kota Pekanbaru menerima ratusan ribu SPPT PBB milik masyarakat, Senin (11/2/2019).
Seluruh SPPT PBB ini harus sampai ke tangan masyarakat, sehingga masyarakat bisa membayarkan PBB.