Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Cerita Mengerikan Soal Gadis Besi, Masuk ke Dalamnya akan Sangat Tersiksa

Begitu tahu kegunaan alat tersebut, akan menimbulkan kengerian luar biasa. Ya, benda itu adalah gadis besi.

Editor: Ariestia
Ancient Origins
Gadis Besi 

Menurut catatan itu, seorang penjahat telah dieksekusi menggunakan 'gadis besi' pada tahun 1515.

Gadis Besi, Alat Penyiksaan Penuh Paku dari Abad Pertengahan
Ancient Origins
Gadis Besi, Alat Penyiksaan Penuh Paku dari Abad Pertengahan

Lagi, secara umum catatan Siebenkees juga diragukan.

Namun cerita-cerita itu justru mengilhami para pembacanya untuk membuat alat penyiksaan serupa betulan.

Pada awal abad ke-19, banyak 'gadis besi' diciptakan dan ditampilkan di kota-kota Eropa.

Baca: Waduh, Alat Kontrasepsi Tembus Rahim dan Pindah ke Rongga Perut, 11 Tahun Tak Terdeteksi

Selain itu, menjelang akhir abad itu, pada tahun 1893, seorang gadis besi dipamerkan di World's Fair di Chicago.

Gadis-gadis besi yang diciptakan selama waktu ini sebenarnya dikumpulkan dari berbagai artefak abad pertengahan dan suku cadang dan ditampilkan kepada publik dengan biaya tertentu.

Kisah lain tentang Gadis Besi

Simbol kepala melambangkan kemenangan Gereja Katolik atas perbuatan bidat
Ancient Origins
Simbol kepala melambangkan kemenangan Gereja Katolik atas perbuatan bidat

Sekarang, gadis-gadis besi ditampilkan di berbagai museum di seluruh dunia, meskipun spesimen-spesimen ini kemungkinan besar dibuat pada abad ke-19.

Terakhir, dilaporkan pada tahun 2003 bahwa alat gadis besi ditemukan di kompleks komite Olimpiade Nasional Irak di Baghdad.

Pada satu titik waktu, ketua komite ini serta federasi sepakbola negara itu adalah Uday Hussein, putra Saddam Hussein.

Menurut cerita, gadis besi itu miliknya.

Benda tersebut digunakan untuk menghukum atlet yang berkinerja buruk. (*)

Artikel ini sudah tayang di Intisari Online: Inilah Gadis Besi, Alat Penyiksaan Penuh Paku dari Abad Pertengahan dan Mungkin Masih Digunakan Hingga 2003

Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:

Sumber: Grid.ID
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved