Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Anggota Geng Motor Keroyok Korban Sampai Tewas di Pekanbaru, Otak Pelaku Masih Usia 16 Tahun

Hasil pemeriksaan polisi mengungkap seorang otak pelaku pengeroyokan yang dilakukan enam anggota geng motor King of King di Pekanbaru.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Desain Grafis Tribun Pekanbaru/Didik
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hasil pemeriksaan polisi mengungkap seorang otak pelaku pengeroyokan yang dilakukan enam anggota geng motor King of King di Pekanbaru

Pengeroyokan pada Minggu (17/2/2019) tersebut menyebabkan satu orang tewas atas nama Frengki (38).

Kanit Reskrim Polsek Lima Puluh Iptu Abdul Halim (tengah) saat mengekspos pelaku pengeroyokan yang menewaskan Frengki (38). Ternyata pelaku merupakan anggota geng motor.
Kanit Reskrim Polsek Lima Puluh Iptu Abdul Halim (tengah) saat mengekspos pelaku pengeroyokan yang menewaskan Frengki (38). Ternyata pelaku merupakan anggota geng motor. (Polsek Lima Puluh)

Sosok yang menjadi otak pelaku tersebut ternyata masih di bawah umur dengan inisial BN.

Pelaku BN masih berusia 16 tahun, yang merupakan ketua dari geng motor King of King tersebut.

Sehari-hari, BN diketahui bekerja di salah satu kafe di Pekanbaru.

Dalam aksi beringas itu, BN diduga menikam Frengki, serta dua orang lainnya dengan menggunakan pisau.

Baca: 6 Anggota Geng Motor yang Tewaskan 1 Orang di Pekanbaru Ditangkap, Rata-rata Masih Pelajar

Sementara anggota geng motor yang lain, ikut memukuli korban dengan balok kayu.

"BN yang diduga menikam korban dengan pisau hingga akhirnya tewas. Dia dan 5 orang lainnya sudah kita amankan," kata Kanit Reskrim Polsek Lima Puluh Iptu Abdul Halim saat ekspos kasus, Selasa (26/2/2019).

Aksi pengeroyokan ini diduga motif balas dendam.

Di mana sebelumnya, salah satu anggota geng motor ini MIN alias Fajar, dianiaya oleh seseorang.

Dibawah komando BN, geng motor ini pun melancarkan aksi pembalasan, namun nyatanya mereka salah sasaran.

Sebelumnya, sebanyak 6 orang anggota geng motor ‘King of King’ diciduk aparat kepolisian dari Polsek Lima Puluh, Polresta Pekanbaru.

Baca: Kisah Hijrah Anggota Geng Motor, Dulu Sering Perang Antar-Geng

Mereka diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan yang berujung menewaskan pria bernama Frengki (38) serta 2 orang lainnya dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka cukup parah.

Peristiwa pengeroyokan ini terjadi pada Minggu (17/2/2019) dini hari lalu.

Tepatnya di Jalan Pelabuhan Sungai Duku, depan Hotel Holiday, Pekanbaru.

Kapolsek Limapuluh Kompol Angga F Herlambang melalui Kanit Reskrim Iptu Abdul Halim, saat ekspos kasus, Selasa (26/2/2019) merincikan, enam orang yang dibekuk ini masing-masing berinisial MIN alias Fajar berusia 19 tahun.

Kemudian 5 orang lainnya berinisial WA, RA, AA, Fs dan BN, masih dibawah umur.

Empat di antaranya bahkan diketahui masih berstatus pelajar tingkat SMP dan SMA dan bersekolah di Pekanbaru.

Fajar kini ditahan di Polsek Lima Puluh sementara lima anak di bawah umur itu dititipkan di Lapas Anak Pekanbaru.

"Dari kasus ini, ada sembilan orang yang kita amankan, enam orang terbukti sebagai pelaku dan tiga lainnya saksi,” ujar Iptu Halim.

Lanjut dia, kini pihaknya masih memburu para pelaku lainnya, yang terindikasi masih anggota geng motor King of King tersebut.

“Ada sekitar 17 orang lainnya yang saat ini masih kita buru dan sudah ditetapkan masuk sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang)," tegas Kanit Reskrim.

Baca: Buktikan Geng Motor Tak Berandal, Brigez Riau Usung Program Road To Jannah

Seperti diketahui, segerombolan OTK yang mengendarai puluhan sepeda motor melakukan pengeroyokan terhadap Frengki (38) dan dua rekannya.

Korban tewas setelah dipukuli dengan balok kayu.

Saat kejadian, kebetulan korban tengah nongkrong di warung depan Hotel Holiday Jalan Sungai Duku.

Aksi brutal itu diduga dipicu motif balas dendam. Namun ternyata para pelaku ini salah sasaran. (*)

Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved