Siak

Warga Tak Khawatir Lagi Keluar Malam, Masyarakat Pinangsebatang Sudah Menikmati PJU Tenaga Surya

Warga kampung Pinangsebatang Kecamatan Tualang sudah bergembira mendapat bantuan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU).

Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nurul Qomariah
Tribun Pekanbaru/Syaiful Misgiono
Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU). 

TRIBUNSIAK.COM, SIAK- Warga kampung Pinangsebatang Kecamatan Tualang sudah bergembira mendapat bantuan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU).

Kini, warga setempat tidak gelap-gelapan lagi saat keluar -masuk kampung.

"Alhamdulillah, kami senang sekali dengan adanya penerangan jalan umum berkat bantuan Kementerian ESDM," kata Rahmat, warga setempat, Jumat (1/3/2019).

Sebelumnya, jalan raya di tengah kampung gelap gulita. Sehingga rawan tindakan kejahatan. Selain itu, jalan gelap juga kerap dimanfaatkan pasangan mudia-mudi untuk nongkrong.

Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Hendrisan mengatakan, PJU sangat penting keberadaannya. Karena berfungsi sebagai navigasi dan keamanan serta keselamatan pengguna jalan, selain fungsi memperindah lingkungan.

"Untuk tahun ini, baru Kampung Pinangsebatang yang mendapat bantuan PJU dari Kementerian ESDM," kata dia.

Bantuan tersebut sebanyak 253 titik PJU-TS yang sudah diserahterimakan oleh Direktur
Konservasi Energi Kementerian ESDM Heriyanto, kepada Pemkab Siak beberapa waktu lalu.

Hendrisan sendiri yang mewakili Pemkab Siak pada serahterima bantuan tersebut.

"Bantuan JPU itu menjadi pelengkap kebahagiaan masyarakat Kabupaten Siak yang baru saja menikmati rasio elektrifikasi 100 persen beberapa waktu lalu," kata dia

Hendrisan secara khusus memberikan apresiasi kepada jajaran Kementerian ESDM yang telah menunjukkan perhatian kepada masyarakat Siak.

"Terimakasih Kementerian ESDM, semoga fasilitas Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya dapat terjaga dengan baik. Karena sangat berdampak bagi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan," kata dia.

Menurut Hendrisan, Kementrian ESDM komit menjalankan program energi baru. Di antaranya PJU TS sebagai sumber listrik di daerah yang belum terjangkau listrik di areal pemukiman masyarakat.

Bahkan untuk Riau bantuan JPU-TS jumlahnya sebanyak 1.030 titik. Pihaknya mencoba mengajukan kembali bantuan tersebut agar bisa dipasang di Kampung Tualang.

Kampung Tualang Masih Gelap-gelapan

Sementara itu, warga di Kampung Tualang masih gelap-gelapan. Kampung dengan penduduk terpadat di Siak ini bukan tidak memiliki PJU.

Hanya saja, PJU yang terpasang di tiang-tiangnya di kampung itu disikat maling. Sudah setahun lamanya kampung ini gelap tanpa ada pergantian PJU yang hilang.

"Kondisinya masih sama, belum ada pergantian dari Pemkab Siak," urai Penghulu Kampung, Jufrianto.

Ia menceritakan, jalan raya Kampung Tualang jalur dua. Pada median jalan terdapat tiang PJU setinggi 10 meter. Belum lama PJU terpasang, sudah pada disikat maling.

"Sampai sekarang kampung kami gelap lagi. Ini membuat terjadinya kerawanan dan kriminal," kata dia.

Kepala Kampung meminta Pemkab Siak untuk mengganti PJU tersebut. Karena kondisinya saat ini cukup memprihatinkan.

Hampir setiap malam ada pasangan muda-mudi mejeng di pinggir jalan tersebut. Banyak pula di antara mereka yang mengalami kesialan, yakni didatangi begal.

"Kalau jalan raya sudah gelap itu ada saja pasangan muda-mudi mejeng. Nanti memancing tindakan kriminal lain, seperti adanya begal dan lain-lain. Kasus seperti sudah sering terjadi," kata dia. (tribunsiak.com/mayonal putra)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved