ISIS Bertahan di Benteng Terakhir dengan Perisai Manusia
Kelompok ISIS melakukan perlawanan terakhir demi mempertahankan posisi mereka di Baghouz, desa dekat Sungai Eufrat.
Penulis: ihsan | Editor: ihsan
foto/net
Kepulan asap terlihat dari Baghouz, Suriah, yang diyakini merupakan bom bunuh diri anggota ISIS untuk mempertahankan kantong pertahanan terakhir mereka. 
Kemajuan pun berlangsung lambat karena ISIS menggunakan goa dan terowongan di bawah desa untuk melaksanakan serangan balik.
“Kami tidak tahu persis berapa kedalaman terowongan itu. Beberapa di antaranya bahkan dipasangi peledak untuk mencegah SDF masuk," ucap Kolonel Ryan.
Sumber internal SDF menuturkan ada pandangan ISIS masih punya lebih dari 300 anggota di Baghouz, dengan terowongan yang mereka bangun bisa sepanjang 2 km. (*)

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											