Berita Riau
Dari ACEH ke SUMUT, Kini RIAU Jalur Favorit PENYELUNDUPAN Narkoba, Jadikan Warga Sebagai INFORMAN
Dari Aceh ke Sumut, kini Riau jalur favorit penyelundupan Narkoba sindikat narkotika internasional, jadikan warga sebagai informan
BNN bersama Bea Cukai kemudian melakukan penyelidikan kurang lebih selama 2 minggu.
Pada hari Kamis, (24/04/2019) anggota BNN mencurigai speedboat yang merapat ke pantai.
Lalu terjadi pertemuan bertemu antara orang yang ada di speedboat, dengan seorang pria, yang merupakan sopir dari sebuah mobil Avanza.
Aparat pun langsung bergerak, melakukan penyergapan.
Pada saat dilakukan pemeriksaan terhadap mobil tersebut, sang sopir diketahui bernama Rusman.
Dia berhasil diamankan.
Aparat juga menemukan narkoba dalam 3 karung yang sudah sempat disimpan di Pos Pelabuhan.
Pada saat dilakukan penangkapan itu, pengemudi speedboat bernama Firdaus, berhasil melarikan diri.
Namun keesokan harinya, Jumat (26/4/2019), Firdaus berhasil ditangkap di Batam, Kepri bersama satu orang tersangka lain bernama Piara yang berperan sebagai pengendali.
Baca: 89 PETUGAS Pemilu 2019 di Riau Sakit dan Meninggal, JADWAL Pleno Tingkat Kabupaten-Kota Belum Jelas
Baca: MIRIS! Tiga REMAJA Laki-laki di Riau SETUBUHI Gadis 7 Tahun Secara Bergantian di Bawah Pohon Durian
Baca: Gadis REMAJA 11 Tahun di Kampar DICABULI Pria Paruh Baya, Mengaku Saat Belajar Agama dengan Neneknya
Menurut keterangan para tersangka, sabu dibawa dari Johor Malaysia dengan kapal kayu.
Barang dijemput dan diserahterimakan di tengah laut dari kapal ke kapal di titik koordinat yang telah disepakati (ship to ship).
Diketahui, modus operandi penyelundupan narkoba dalam jumlah besar ini, dikendalikan dan diatur oleh sindikat internasional.
Pengiriman dilakukan dari Malaysia ke wilayah Indonesia memasuki teritorial laut.
"Daerah transit narkoba sebelum masuk ke wilayah kita, itu di Malaysia, terutama Johor yang sangat dekat dengan kita," papar Arman.
Kemudian di perbatasan, sindikat lokal (Indonesia) menjemput di tengah laut di titik koordinat yang telah ditentukan.