Bengkalis
5 Fakta Istri Bunuh Suami di Mandau Riau, Disantet Tak Menpan, Suruh Orang yang Dibayar Pakai BPJS
5 Fakta Istri Bunuh Suami di Mandau Riau, Disantet Tak Menpan, Suruh Orang yang Dibayar Pakai BPJS
Penangkapan ini diungkap Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahamanto kepada tribun, Kamis (16/5) siang.
"Akhirnya istri korban mengaku sebagai otak pembunuhannya, Rifna menyuruh orang untuk membunuh korban, dia juga dibantu oleh rekannya bernama Avwita," terang Kapolres.
Berdasarkan keterangan tersebut langsung mengamankan istri korban dan rekannya.
Sementara orang suruhan sebagai eksekutor langsung dilakukan pengejaran.
Dari keterangan Rifna orang suruhannya tersebut bernama Honas yang bekerja di salah satu perusahaan di Duri.
Pelaku eksekutor ini berhasil diamankan ditempat kerjanya Rabu sore kemarin.
"Pelaku sempat melakukan perlawanan dan terpaksa dilumpuhkan petugas," pungkasnya.
Setelah berhasil dilumpuhkan pelaku mengakui telah melakukan pembunuhan tersebut.
Pelaku melakukan perbuatannya karena dijanjikan mendapat imbalan setelah membunuh suami korban.
Dari Honas ini sejumlah alat bukti yang digunakan untuk membunuh korban ditemukan.
Di antaranya berupa satu buah batu gilingan cabe sebagai alat untuk memukul kepala korban, serta sebilah pisau dapur milik tersangka.
"Barang bukti yang diamankan yakni bantal sebagai alat untuk menutupi wajah korban agar tidak bersuara," pungkasnya.
Tak Mempan Disantet
Pembunuhan terhadap Salman (42) warga Pematang Pudu kecamatan Mandau ternyata bukan tanpa alasan. Dugaan pembunuhan terhadap korban dilakukan oleh istrinya sendiri dikarena peselingkuhan.
Di mana Rifna Istri korban mengeluh kepada selingkuhanya diketahui bernama Anel sering diperlakukan kasar oleh Suaminya.