Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pergi Hadiri Pesta ke Medan, Sekeluarga Tewas Dalam Kecelakaan Bus Vs Xenia, Ini Daftar 9 Korban

Kecelakaan di jalan nasional Medan-Banda Aceh, Gampong Meunasah Leubok, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, merenggut 6 korban jiwa

Editor: Muhammad Ridho
kolase foto Serambinews.com/seni hendri/jafaruddin
Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Dusun Calok Lawang Desa Paya Dua Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/6/2019). Kecelakaan itu melibatkan mobil Daihatsu Xenia dan dua bus, Sempati Star dan Atlas di jalan nasional Medan-Banda Aceh, Gampong Meunasah Leubok, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur. 

Pergi Hadiri Pesta ke Medan, Sekeluarga Tewas Dalam Kecelakaan Bus Vs Xenia, Ini Daftar 9 Korban

TRIBUNPEKANBARU.COM - Bus Sempati Star bernomor polisi BL 776 AA terlibat tabrakan dengan minibus Daihatsu Xenia BK 1085 ZS.

Kecelakaan itu terjadi di Jalan Lintas Nasional Medan-Banda Aceh, Gampong Meunasah Leubok, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, Senin (17/6/2019) pukul 03.05  WIB.

Musibah itu melibatkan tiga mobil, yaitu Daihatsu Xenia, Bus Sempati Star, dan Bus Atlas.

“Enam penumpang Daihatsu Xenia meninggal dunia akibat kecelakaan ini. Tiga orang mengalami luka berat, sedangkan penumpang bus tidak ada korban,” kata Kasat Lantas Polres Aceh Timur, Iptu Ritian Handayani, didampingi Dedi Rahmat, Kepala Jasa Raharja Perwakilan Langsa,  kepada Serambinews.com di lokasi kejadian.

6 penumpang Xenia yang tewas adalah:

1. Tasman (39), sopir Xenia, warga Gampong Raya Dagang, Kecamatan Peusangan, Bireuen

2. Talita Hasan Humaira (4), warga BTN AAF Blok B Plus Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara

3. Kartini (32), warga Dusun Calok Lawang, Desa Paya Dua, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara

4. Ichsan Maulana (4), warga Dusun Calok Lawang, Desa Paya Dua, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara

5. Nazir ZA (39), warga Dusun Calok Lawang, Desa Paya Dua, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara

6. M Safrizal (13), warga Dusun Calok Lawang, Desa Paya Dua, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara

Korban luka-luka:

1. Ti Hajar ((37), warga Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara

2. Muhammad Fatailah (10), warga Dusun Calok Lawang, Desa Paya Dua, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara

3. Zahara (2), warga Gampong Raya Dagang, Kecamatan Peusangan, Bireuen

Amatan Serambinews.com, bus Sempati Star, Xenia sudah diamankan ke Polsek Simpang Ulim, Polres Aceh Timur.

Sedangkan tiga jenazah dievakuasi ke Puskesmas Simpang Ulim, dan dua jenazah di Puskesmas Pante Bidari.

Sedangkan empat orang luka berat sedang dirawat di RSUD Graha Bunda, Aceh Timur.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, lokasi kecelakaan dekat dengan Masjid Lhok Nibong, atau sekitar 200 meter arah timur Masjid Lhok Nibong.

Akibat kecelakaan laga kambing ini sempat menyebabkan kemacetan sekitar 1 km.

Lalu lintas kembali lancar setelah proses evakuasi korban ke Puskesmas dan rumah sakit selesai satu jam kemudian.

Disebutkan bus Sempati Star melaju dari arah Banda Aceh.

Sedangkan Avanza melaju dari arah Medan, Sumatera Utara.

Mobil Xenia tersebut mengalami ringsek berat di bagian depan.

Penumpang terdiri atas orang dewasa, remaja, bahkan ada yang masih bayi tanpa baju dan hanya mengenakan pempes.

Isak Tangis Warnai Pemakaman Satu Keluarga dalam Satu Liang

Isak Tangis Warnai Pemakaman 1 Keluarga dalam Satu Liang, Korban Tabrakan Sempati Star vs Xenia
Pemakanan empat korban sekeluarga dalam kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Dusun Calok Lawang Desa Paya Dua Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/6/2019). SERAMBINEWS.COM/JAFARUDDIN 

Selanjutnya, Jenazah empat korban sekeluarga yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tiba di rumahnya di Dusun Calok Lawang Desa Paya Dua Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/6/2019) sekira pukul 14.00 WIB.

Kedatangan jenazah disambut isak tangin warga yang sudah ramai menunggu.

Jenazah korban dibawa pulang dengan menggunakan ambulance Puskesmas Banda Baro.

Ke empat korban tersebut adalah Nazir ZA (39), kemudian istrinya, Kartini (32).

Kemudian dua anak pasangan tersebut, M Safrizal (12), Ichsan Moulana (4).

Sedangkan anak korban satu lagi, mengalami patah kaki, M Fattahillah (10) saat ini masih dirawat di RS Idi Aceh Timur.

Setelah prosesi fardhu kifayah, kemudian jenazah ke empat korban diantar dengan menggunakan ambulance secara bergantian karena tak muat untuk diantar sekaligus.

Pertama, jenazah Nazir bersama istrinya diantar ke Tempat Pemakamam Umum (TPU), yang terjarak sekitar 700 meter dari rumah korban.

Keempat korban kemudian dikebumikan dalam satu liang. Isak tangis pun menyelimuti prosesi tersebut sampai selesai.

“Adik saya (Kartini) pergi ke Medan untuk memenuhi undangan keluarga yang pesta,” ujar Dusni alias Rando abang kandung korban.

Disebutkan, kejadian tersebut terjadi saat adiknya bersama keluarga pulang dari Medan.

“Kami tadi siang mendapat informasi kejadian tersebut. Kami tidak memiliki firasat apapun sebelum kejadian tersebut. Apalagi adik saya ke Medan untuk menyambung silaturahmi dengan keluarga di Medan yang sedang pesta,” ujar Dusni.

Sedangkan dua korban lagi yang meninggal adalah Kasman dan anaknya Talita, warga Desa Paloh Lada Kecamatan Dewantara Aceh Utara.

Diberitakan sebelumnya, Kecelakaan di jalan nasional Medan-Banda Aceh, Gampong Meunasah Leubok, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, merenggut 6 korban jiwa dan 3 luka-luka. (*)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Isak Tangis Warnai Pemakaman 1 Keluarga dalam Satu Liang, Korban Tabrakan Sempati Star vs Xenia, dan Korban Meninggal dalam Tabrakan Maut Bus Sempati Star di Aceh Timur Jadi 6 Orang, Ini Identitasnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved