Berita Riau
Perayaan Harganas di Riau, BKKBN Galakkan Program 1821. Apa Maksudnya?
Gubernur Riau Syamsuar memimpin langsung apel Harganas ke-26 di Provinsi Riau. Dalam kegiatan itu Gubri juga mendukung program keluarga berencana.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Hendra Efivanias
Waktu bertemu di meja makan yang paling tepat adalah setelah salat magrib.
Itulah sebabnya program 1821 itu sangat penting untuk membangun komunikasi dalam keluarga.
"Bahkan kalau bisa bertemu di meja makan itu setiap hari. Gerakan 1821 yaitu menyiapkan waktu yang tepat untuk makan bersama, belajar bersama dan salat berjamaah bersama. 1821 adalah wadah yang paling tepat untuk mempererat hubungan dalam keluarga," katanya.
Agus juga menyorot kehadiran revolusi industri 4.0 yang memberikan dampak pada perubahan strategis yang mempengaruhi keluarga, masyarakat dan dunia pendidikan dalam menumbuhkan karakter bangsa.
Era revolusi industri 4.0 tambahnya, punya potensi luar biasa dalam kehidupan manusia.
Mulai dari urusan pribadi hingga bangsa.
“Revolusi modern ini menjadi harapan sekaligus tantangan keluarga Indonesia,” kata dia.
Di era ini, keluarga dituntut beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi yang berkembang dan mempengaruhi anggota secara struktural maupun kultural.
Revolusi ini juga sudah mendisrupsi perilaku individu. Bahkan institusi secara kolektif.
Ditambahkan Agus, peringatan Harganas kali ini sama dengan tahun lalu.
Karena mengedepankan keikutsertaan keluarga dan mencerminkan empat pendekatan ketahanan keluarga.
Yaitu, keluarga berkumpul, keluarga berinteraksi, keluarga berdaya serta keluarga peduli dan berbagi.
Semangat itulah yang diwujudkan dalam gerakan kembali ke meja makan dan gerakan tidak melihat media sosial serta TV pada jam 18.00 hingga 21.00 WIB.
Langkah itu dikenal sebagai Gerakan 1821. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/perayaan-harganas-di-riau.jpg)