Anggota Komplotan KKB Papua Gunakan Pistol Milik Polisi Saat Baku Tembak Dengan TNI-Polri di Pasar
Anggota Komplotan KKB Papua ternyata menggunakan pistol milik Polisi saat baku tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri di pasar Jibama, Wamena, Papua.
Anggota Komplotan KKB Papua Gunakan Pistol Milik Polisi Saat Baku Tembak Dengan TNI-Polri di Pasar
TRIBUNPEKANBARU.COM - Anggota Komplotan KKB Papua ternyata menggunakan pistol milik Polisi saat baku tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri di pasar Jibama, Wamena, Papua.
Hal itu diketahui setelah aparat gabungan berhasil menembak mati anggota komplotan KKB Papua yang menggunakan senjata tersebut dalam baku tembak.
Baku tembak tersebut terjadi di Pasar Jibama Jl. J.B Wenas Kampung Hetuma Distrik Hubikiak Kabupaten Jayawijaya, Jumat (23/8/2019) sekitar pukul 11.30 WIT kemarin.
Senjata tersebut merupakan pistol jenis revolver yang ditemukan di samping jasad komplotan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang tewas.
Baca: VIDEO DETIK-DETIK Pertempuran KKB Papua dengan TNI di Pasar Wamena: 1 Anggota Egianus Kogoya Tewas
Pistol jenis tersebut sangat mirip dengan senjata yang digunakan oleh aparat kepolisian.
Setelah diidentifikasi ternyata pistol tersebut memang milik Polisi yang dicuri dari Markas Polsek Aphalapsili Kabupaten Yalimo 5 November 2012 silam.
Namun lebih jelasnya pihak Kepolisian yang lebih mengetahuinya.
“Silahkan konfirmasi ke teman-teman Polisi, pasti mereka punya data lengkap tentang senjata itu,” tutup Dandim.
Baca: Komplotan KKB Egianus Kogoya Sudah Berani Turun Gunung, Lakukan Baku Tembak di Sekitar Pasar
“Ya betul, pistol jenis revolver yang disita dari anggota Kelompok bersenjata yang tewas saat baku tembak dengan aparat di Pasar Jibama Wamena adalah milik Polsek Aphalapsisi Yalimo,”ujar Kamal saat dihubungi via selulernya Sabtu ini.
Lanjut Kamal, pistol itu benar adalah milik Polisi, setelah dilakukan identifikasi.
“Polres Jayawijaya sudah melakukan pengecekan, dan benar pistol iti milik Polisi yang dicuri beberapa tahun silam,”kata Kamal.
Mengenai situasi terakhir Kota Wamena pasca terjadinya baku tembak aparat keamanan gabungan TNI dan Polri, aman dan kondusif.
Baca: Palang Merah International Geram Dengan KKB OPM, KKB Kehilangan Peluang Dapat Bantuan International
Aktivitas masyarakat berjalan dengan normal seperti biasanya. “Wamena aman dan kondusif, tapi aparata tetap waspada dan antisipatif,”ungkap Kamal.
Menurut Kamal, tim gabungan juga masih terus mengejar 4 anggota Kelompok Bersenjata yang berhasil lolos saat terjadi aksi baku tembak Jumat kemarin.