Kesaktian Jamaludin Hilang setelah Sunan Kalijaga Lakukan ini di Atas Sumur
Kesaktian Jamaluddin Hilang setelah Sunan Kalijaga Lakukan ini di Atas Sumur
Airnya juga masih hangat,” kata Wahyo saat ditemui tribunjateng.com, Minggu (8/9/2019).
Wahyo menceritakan, ada dongeng rakyat yang turun temurun diceritakan mengenai Kelurahan Sumurpanggang.
Asal usul nama Sumurpanggang berawal dari Kerajaan Demak pada masa kepemimpinan Sultan Trenggono.
Ketika itu putra Sultan Trenggono yang bernama Jamaludin dari istri selirnya menghadap.
Jamaludin meminta supaya ia diakui sebagai anak.
Namun karena ada syarat yang tidak terpenuhi, Sultan Trenggono menolaknya.
“Penolakan itu membuat Jamaludin memilih pemberontakan.
Ia kumpulkan para berandal, begal, maling, judi yang berpusat di wilayah Balamoa di Kabupaten Tegal.
Dia melakukan ontran- ontran atau keributan di Demak. Banyak kemalingan, pemerkosaan hingga pembegalan,” ungkapnya.
Menurut Wahyo, Sultan Trenggono mencoba melawan, namun karena kesaktian dan kepintarannya Jamaludin tidak bisa tertangkap.
Hingga Sultan Trenggono pun meminta tolong kepada Raden Mas Said atau Sunan Kalijaga.
Untuk mengetahui keberadaan Jamaludin, Sunan Kalijaga menyamar menjadi seorang berandal.
Setelah menyamar, Sunan Kalijaga kemudian mengejar Jamaludin sampai ke wilayah Tegal bagian barat, daerah Sumurpanggang.
“Di Tegal Sunan Kalijaga mengubah nama menjadi Lokajaya. Maka ada kisah yang bernama berandal Lokajaya,” katanya.
Di Tegal, Sunan Kalijaga mencoba menangkap Jamaludin. Kesulitan pun Sunan Kalijaga alami.
