Setia, Lumpuh Akibat Kecelakaan Sebelum Kencan Pertama, Pria Ini Tetap Setia Rawat Kekaksihnya
Jatuh cinta dan menemukan separuh hidupnya memang rasa yang membuat bahagia bagi banyak orang.
Setia, Lumpuh Akibat Kecelakaan Sebelum Kencan Pertama, Pria Ini Tetap Setia Rawat Kekaksihnya
TRIBUNPEKANBARU.COM - Jatuh cinta dan menemukan separuh hidupnya memang rasa yang membuat bahagia bagi banyak orang.
Apalagi bisa bertemu dan akan menjalani kencan pertama dengan sang kekasih.
Gadis asal Chiang Mai, Thailand ini malah terkena musibah kecelakaan yang menyebabkan tubuhnya lumpuh sehari sebelum kencan pertamanya.
Meski begitu si pria, sang kekasih, tetap setia merawat gadis ini bahkan hingga 3 tahun terakhir karena si gadis belum sebuh dari luka-luka kecelakaannya.
Baca: Kemampuan Pesawat N250 Gatot Kaca & R80 Rancangan Habibie, Pesawat Turboprop Satu-satunya di Dunia
Baca: ALAN WALKER- Download MP3 Lagu Alan Walker, Lily dan On May Way Terbaru 2019 (Video)
Dilansir Newsflare.com melalui Suar.ID pada Kamis (29/8), pria bernama Narawut Phongyen (31) dan gadis bernama Patcharaphan Lenkam (21), harus melalui masa berat yang harus dilalui bersama.
Keduanya saling kenal melalui media sosial pada Juli 2015 lalu.
Pasangan ini selama hampir tujuh bulan menjalani hubungan LDR (Long Distance Relationship).
Setelah melalui hubungan jarak jauh hingga pada Februari 2016, keduanya memutuskan untuk bertemu dan merencanakan kencan pertamanya.
Sayangnya sehari sebelum mereka bertemu, Patcharaphan mengalami kecelakaan mobil hingga mengalami luka serius.
Sang gadis didiagniosa dokter mengalami Herniated Disk (pergeseran pada piringan tulang belakang).
Baca: Waspada, Sudah Tiga Hari Udara Pekanbaru Tidak Sehat
Baca: Awal Mula Terungkapnya Penyamaran Pria Ini, Petugas Bandara Curiga dengan Bentuk Kulit
Hal tersebut membuat tubuhnya lumpuh sepenuhnya dari leher ke bawah dan hanya mampu menggerakkan satu ibu jari.
Namun bukannya meninggalkan kekasih yang belum pernah ditemuinya ini, Narawut yang tadinya sudah menunggu di restoran langsung bergegas ke rumah sakit dimana kekasihnya dirawat.
Sejak itu Narawut bersumpah untuk merawatnya dan telah merawatnya setiap hari sejak saat itu.
Patcharaphan harus melalui fisioterapi yang melelahkan yang membuatnya kembali bisa menggunakan lengannya.
