Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ishq Mein Marjawan

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 71, Senin (30/9), Ada Mayat Dilempar dari Lantai 2 (VIDEO)

Berikut Sinopsis Episode 71 Ishq Mein Marjawan ANTV tayang hari Senin (30/9/2019)

Editor: M Iqbal

Deep ingat saat-saat bersama Arohi. Deep berkata aku tidak ingin mengingat apa pun dan jangan menghentikanku lalu Deep pergi. Tara mengatakan bagaimana dia bisa melakukan ini.

Arohi berkata kepada Abhimanyu bahwa peti nya sudah di pakaikan alarm. Arohi kemudian mengatakan rencananya pada Abhimanyu.

Arohi datang ke Vasundhara dan mengatakan izinkan aku memberi tahu mu beberapa latihan yang akan membantu mu dalam bersantai. Vasundhara berkata aku tidak membutuhkannya sekarang.

Arohi mengatakan kamu harus melakukannya untuk menjaga tubuhmu tetap sehat. Arohi memberitahunya cara berolahraga. Arohi kemudian sengaja menjatuhkan diri ke peti hingga alarm menyala.

Semua orang terganggu. Deep mengatakan Abhimanyu melakukan sesuatu untuk menghentikannya. Abhimanyu mengayakan harus mematikan aliran listrik selama 30 menit untuk menstabilkan alarm.

Mausi berada di kamar dan melihat tulisan di cermin ‘keserakahan tidak baik karena bisa membuatmu terbunuh'. Mausi mengatakan siapa yang mencoba menakuti ku. Kemudian listrik padam.

Vasundhara duduk bersama Abhimanyu di luar sembari menunggu listrik menyala. Vasundhara memuji permainan gendang Abhimanyu tempo hari. Abhimanyu lalu juga memainkan seruling di hadapan Vasundhara.

Arohi sendiri kembali masuk kamar Vasundhara membawa palu untuk membuka peti tapi tidak menemukan peti itu lagi disana. Listrik kembali menyala.

Keesokan pagi hampir jam 8. Tara berkumpul bersama Deep dan Arohi. Tara berkata pada Deep bahwa Mausi meminta semua orang berada di ruang tamu karena dia ingin mengatakan yang sebenarnya.

Tiba-tiba mayat Mausi di lempar dari lantai 2 ke ruang tamu mendorong. Tara dan yang lain terkejut bukan main.

Tara bertanya siapa yang bisa membunuh Mausi. Deep berteriak memanggil Abhimanyu. Arohi melihat bayangan dan mengejarnya tetapi orang itu lari. Abhimanyu juga mengejar orang itu dan akan menghentikan mereka tetapi seseorang memukul kepalanya dan mereka berlar.

Deep bertanya kepada penjaga bagaimana bisa seseorang masuk. Vasundhara menangis dan mengatakan apa yang terjadi di rumah ini. Deep berkata aku berjanji akan mencari tahu siapa yang melakukan ini.

Arohi mengatakan biarkan aku mengambil obatnya. Tara berkata tetapi siapa yang membunuhnya dan mengapa. Deep mengatakan diam. Deep meminta sang ibu untuk tidak menangis.

Penjaga itu mengatakan pelakunya semua berpenutup. Deep mengatakan panggil polisi. Abhimanyu mengatakan dia ditembak dari belati yang terbuat dari es, jadi tidak akan ada bukti, tidak ada sidik jari.

Arohi ingat beberapa pelayan membawa es ke kamar Vasundhara. Vasundhara berkata itu untuk pijat kakinya. Arohi bingung dan berpikir apakah Vasundhara membuat pisau es ini dan membunuh Mausi.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved