Termakan Rayuan Pria 'Ganteng', Sejumlah Remaja Perempuan Rela Kirim Foto Syur & Tersebar di Medsos

Termakan Rayuan Pria 'Ganteng', Sejumlah Remaja Perempuan Rela Kirim Foto Syur & Tersebar di Medsos

TRIBUNNPEKANBARU.COM -- Karena mudah termakan rayuan seorang Pria Ganteng, sejumlah Remaja Perempuan rela mengirim foto syur mereka ke pria itu hingga tersebar di Media Sosial atau Medsos.

Bermodalkan foto ganteng, seorang pria berhasil memperdaya sejumlah remaja putri.

Bujuk rayu pria ini lewat media sosial membuat remaja putri rela mengirimka foto syur ke pelaku.

Kepada para korbannya, pria tersebut akan memerikan pulsa jika para remaja putri mau mengirimkan foto syurnya.

Tidak terima dengan tindakan pria ini, sejumlah korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke polisi.

Dikutip dari Tribun Manado (Tribun Network), peristiwa memilukan ini terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut)

Para korban tertipu akun WhatsApp (WA) seorang pria yang memasang foto ganteng.

Kepada para korbannya yang kebanyakan masih remaja, pria tersebut mengiming-imingi uang dan pulsa.

Para korban yang terkena bujukan pelaku kemudian mengirim foto-foto syur ke pria tersebut.

Ternyata, tak hanya minta foto syur , pelaku juga diduga mengajak korbannya melakukan phone sex via aplikasi voice chat.

Baca: Benny Wenda Ngotot Minta Australia dan PBB Bertindak , Prediksi Mabes Polri Benar Soal Rusuh Papua

Dalam sebuah rekaman yang didengar Tribun Manado terucap ungkapan tak senonoh pelaku.

"Kirim jo cepat nga pe foto, somo tabuang kita (cepat kirim sudah mau keluar)".

Kasus ini langsung membuat geger warga Bolmang, Sulut.

Apalagi korban penipuan tidak hanya satu orang.

Terkait kejadian itu, Kadis Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Farida Mooduto berharap aparat dapat menangkap pelaku dari kejahatan ini.

Baca: Diam-diam Wanita Muda Ini Lampiaskan Hasratnya Ke Kembaran Sang Suami, Bingung Sendiri Usai Hamil

"Sudah dilapor di Polres dan kami berharap agar pelaku dapat ditangkap," kata dia.

Farida menyatakan, ia mengimbau para kepala sekolah untuk tidak membolehkan siswa membawa ponsel di sekolah.

Dia juga mendesak agar dewan baru bisa membuat perda mengenai larangan membawa ponsel di sekolah bagi anak.

"Korbannya sudah banyak di Bolmong," kata dia.

Menangis

Salah seorang korban, sebut saja Melati tidak kuasa menahan tangis saat menceritakan kejadian pahit yang dialaminya.

Gadis berusia 16 tahun ini salah seorang korban bujuk rayu pria ganteng yang dikenalnya lewat WA.

Karena dijanjikan akan diberi yang uang untuk membeli pulsa.

Namun, setelah mengirim foto bugil, Melati kaget karena ternyata tersebar di media sosial.

Baca: Sebelum Algojo Sewaan Bunuh Pria LGBT Beristri 4, Korban Sempat Dibawa ke Dekun Hutan Untuk Ritual

Awal perkenalan Melati dengan pria ini bermula dari Facebook.

Pelaku yang menggunakan akun palsu mengajaknya untuk chatting.

Perkenalan itu membuat keduanya akrab.

"Ia minta foto bugil saya katanya nanti dia kasih pulsa data," kata Melati.

Awalnya Melati menolak permintaan itu, namun terus dirayu dengan iming-iming uang.

 "Kemudian ia minta foto lagi saya menolak kali ini karena ia tidak menepati janji yakni memberi kuota paket data," kata dia.

Namun si pria mengancam akan menyebar fotonya.

Pelaku Diduga Orang Dekat

"Foto bugil saya beredar yang anehnya di WA orang-orang yang saya kenal," kata dia.

Foto itu pun menggemparkan seisi kampung.

Ternyata ada lima gadis yang foto bugilnya diedarkan akun pria ganteng itu.

"Empat diantaranya saya kenal," kata Melati.

Beredarnya foto itu mendatangkan petaka.

Ayahnya geram dan berupaya memukulinya.

"Saya merasa sangat berdosa, entah mengapa saya melakukan ini," kata Melati dengan nada sedih.

Seorang staf Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bolmong coba menguatkannnya.

Begitu pula pihak gereja yang mengantarnya.

"Sampai di rumah kamu ke gereja dan berdoa minta ampun, Tuhan Yesus datang untuk orang berdosa,".

Ia menangis tersedu sedu.

Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Farida Mooduto menduga ada empat korban lagi.

Semuanya masih remaja dan bersekolah. "Dua diantaranya sudah lapor ke polres kotamobagu," kata dia.

Dikatakan Farida, pihaknya bakal mengawal kasus ini.

Sebelumnya kasus serupa juga pernah terjadi Manado.

Seorang warga Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur (Boltim) berinisial RB (26) ditangkap dan dibawa ke Polres Kotamobagu, Sulawesi Utara, Sabtu (31/08/2019) siang.

RB ditangkap lantaran diduga melakukan aksi pornografi dengan menyebarkan video mesum bersama kekasihnya beberapa bulan lalu.

Tim Resmob Polres Kotamobagu yang dipimpin oleh AKP Muhammad Fadli, Kasat Reskrim Polres Kota Kotamobagu, melakukan penangkapan terhadap tersangka di rumahnya.

Berdasarkan laporan polisi nomor LP/ 707/VII/2019/sulut/res-ktg tanggal 29 juli 2019, tim melakukan penyelidikan untuk mencari tahu keberadaan pelaku.

Sat Reskrim Polres Kota Kotamobagu yang berhasil mendapatkan informasi bahwa pelaku berada di rumahnya di Kecamatan Tutuyan, Bolmong Timur.

Benar saja, saat digerebek, tersangka berada di rumahnya, atau tepatnya berada di dalam kamar.

Tak bisa berkutik, tersangka langsung digelandang ke Mapolres Kotamobagu.

Bersama tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu HP Xiaomi.

"TSK dan barang bukti akan dibawa ke Polres Kotamobagu untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," jelas AKP Muhammad Fadli.

Ia menjelaskan, untuk sementara diketahui tersangka ini melakukan penyebaran video mesum yang dilakukan bersama pacarnya.

(TribunManado/TribunnewsBogor.com)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Modal Wajah Ganteng di FB, Pria Ini Paksa Gadis Kirim Foto Syur.

*Termakan Rayuan Pria 'Ganteng', Sejumlah Remaja Perempuan Rela Kirim Foto Syur & Tersebar di Medsos