Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Viral Kucing Anggora Dicekoki Ciu, Beginilah Cerita Awalnya hingga Viral di Medsos, Ternyata Palsu

Viral Kucing Anggora Dicekoki Ciu, Beginilah Cerita Awalnya hingga Viral di Medsos, Ternyata Palsu

Editor: Budi Rahmat
instagram @azzam_cancell
Viral Kucing Angora Dicekoki Ciu, Beginilah Cerita Awalnya hingga Viral di Medsos, Ternyata Palsu 

Viral Kucing Anggora Dicekoki Ciu, Beginilah Cerita Awalnya hingga Viral di Medsos, Ternyata Palsu
TRIBUNPEKANBARU.COM- Sebuah peristiwa yang kini viral seorang lelaki yang mencekoki seekor kucing anggora dengan minuman keras menjadi perhatian banyak orang.
Sampai-sampai peristiwa kejam itu mendapat sorotandari pihak kepolisian.
Kini kasus yang sudah menyebar ke banyak orang itu dalam pendalaman siapakh pelaku yang tega membuat sebuah video yang sadis.
Setidaknya ada empat orang yang diperiksa dari peristiwa sadis tersebut.
Polisi juga sudah melakukan penggalian makam kucing yang dicekoki miras jenis ciu

Ya, Polisi Kabupaten Tulungagung sudah menggali makam kucing anggora yang sempat viral di Instagram dengan keterangan tengah diminumi ciu, jenis minuman keras.

Kucing itu diketahui dimakamkan di area rumah Andra di Desa Dukuh, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung.

Menurut Kapolsek Gondang, AKP Siswanto, video kucing yang diminumi cairan yang disebut ciu itu direkam pada Rabu (16/10/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.

 

“Kami juga sudah meminta keterangan empat orang terkait kejadian ini,” terang AKP Siswanto, Jumat (18/10/2019) pagi.

AKP Siswanto menuturkan, kejadian bermula saat Azam dan temannya, Ade Prio, berkunjung ke rumah Andra.

Saat itu, Andra tengah bermain bersama kucing kesayangannya.

Namun, tiba-tiba kucing itu muntah-muntah dan diduga keracunan makanan.

“Lalu mereka punya ide untuk mencari air kelapa muda untuk menetralkan racun dalam tubuh kucing itu,” sambung AKP Siswanto.

 

Kata AKP Siswanto, proses meminumkan air kelapa ke kucing ini kemudian direkam.

Seperti dalam video yang beredar, kucing itu kejang-kejang kemudian mati.

Video yang direkam ini kemudian diberi caption palsu.

Caption itu menyebut kucing itu tengah dibuat percobaan dengan diberi ciu.

“Video itu kemudian diunggah di Instagram pada 16 Oktober 2019 pukul 21.00 WIB," jelas AKP Siswanto.

"Dia bermaksud hanya bercanda,” tutur dia.

 

AKP Siswanto melanjutkan, pihaknya mengumpulkan semua bukti di lapangan.

Selain menggali makam kucing nahas itu, pihaknya juga mencari bukti kelapa muda yang disebut Azam.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved