Satpol PP Razia Pelajar
BUNTUT Satpol PP Razia Pelajar, Disdik Pekanbaru Ingatkan Pengelola Warnet, Pelajar Dilarang Masuk
Buntut Satpol PP Pekanbaru melakukan razia pelajar, Disdik Pekanbaru ingatkan pengelola warnet dan mal, pelajar berseragam dilarang masuk warnet
Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
BUNTUT Satpol PP Razia Pelajar, Disdik Pekanbaru Ingatkan Pengelola Warnet, Pelajar Dilarang Masuk
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Buntut Satpol PP Pekanbaru melakukan razia pelajar, Disdik Pekanbaru ingatkan pengelola warnet dan mal, pelajar berseragam dilarang masuk warnet dan mal.
Razia Satpol PP Pekanbaru terhadap pelajar ini dilakukan karena banyak pelajar yang masih berseragam bermain di warnet dan mal, lebih parahnya dari pelajar yang terciduk ada yang membawa pisau dan rokok.
Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengingatkan agar pengelola warnet dan pusat perbelanjaan tidak membolehkan pelajar masuk.
Apalagi pelajar masih mengenakan seragam sekolah.
"Seharusnya pengelola tidak memperbolehkan pelajar berseragam masuk ke dalam warnet dan mal," terang Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal kepada Tribun, Senin (18/11/2019).
Menurutnya, larangan ini mesti dipertegas oleh pengelola warnet dan mal.
Hal ini untuk mengantisipasi pelajar bolos sekolah.
Jamal tidak menampik masih ada pelajar yang bolos.
Kondisi ini terlihat dari jumlah pelajar yang terjaring penertiban oleh Satpol PP Kota Pekanbaru pada Senin siang.
Ada 33 orang pelajar yang terjaring dalam penertiban ini.
Terbukti masih banyak yang bolos.
Awalnya pamit ke sekolah, ternyata malah bolos.
"Intinya perlu pengawasan orangtua dan guru di sekolah, agar tidak bolos lagi," paparnya.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono menyebut bahwa petugas sudah mendata para pelajar.
