Berita Riau
Tahanan Narkoba Mendominasi,Wagubri Prihatin Over Kapasitas Terjadi di Hampir Semua Rutan di Riau
Selama berkomunikasi dengan para warga binaan, Wagubri mendapati bahwa warga binaan kebanyakan tersangkut kasus narkoba.
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, KEPULAUAN MERANTI - Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution prihatin dengan kondisi over kapasitas saat meninjau Cabang Rutan Kelas II Selatpanjang, Kepulauan Meranti pada Selasa (3/12/2019).
Selain itu, tahanan narkoba yang hampir mendominasi juga mendapat perhatian Wagubri Edy Natar.
Rombongan Wagubri didampingi Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat, Pabung Kodim 0303 di Selatpanjang Mayor P Girsang disambut oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Cabang Rutan Selatpanjang Afrianco.
Edy Natar sempat berbincang dengan pihak Rutan sebelum akhirnya melihat sel tahanan satu per satu.
Selama berkomunikasi dengan para warga binaan, Wagubri mendapati bahwa warga binaan kebanyakan tersangkut kasus narkoba.
"Coba bayangkan 80 persen tahanan di sini adalah tahanan narkoba," ujarnya.
Kegiatan seperti ini dikatakan Wagubri juga sudah dilakukan di beberapa kabupaten lain, yaitu Rokan Hilir, Bengkalis, Siak, dan Indragiri Hilir.
Edy Natar juga mendapati hal yang sama di kabupaten lain sama seperti di Meranti, tahanan kasus narkoba mendominasi. Selain itu kelebihan kapasitas tahanan.
"Sama seperti kemarin saya di Bengkalis, kapasitas hanya 400 sekian, diisi 1.600 dan 87 persen tahanan narkoba," ujar Edy.
Dikatakan Edy, pemberantasan narkoba harus jadi prioritas karena kondisinya sudah membahayakan.
"Ini jangan dianggap main-main. Presiden saja sudah menganggap ini darurat narkoba," ujar Edy.
Terkait kelebihan kapasitas tahanan, Edy sempat mendatangi sel tahanan perempuan yang ditempati 20 orang.
"Ini 20 perempuan kebanyakan narkoba, cuma 3 yang tidak, yang lain narkoba. Inikan luar biasa, mau jadi apa generasi muda kita, kan kasihan,"ujar Edy.
Dikatakan Edy, Riau yang memiliki empat pulau terluar menjadi potensi masuknya barang gelap seperti narkoba.
"Pulau Rangsang, Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Pulau Mandi, Pulau Mandi ini pulau kecil di Rokan Hilir. Tiga pulau ini adalah yang menjadi peredaran, banyak jalur tikus di sana,” ujarnya.