Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ini Motif Oknum Polisi Siram Novel Baswedan Pakai Air Aki yang Sebabkan Mata Novel Rusak

Pelaku penyiraman tersebut merupakan oknum Polisi berpangkat Brigadir. Namun pelaku bukan menggunakan air keras.

(Kompas.com / Tatang Guritno)
Ini Motif Oknum Polisi Siram Novel Baswedan Pakai Air Aki yang Sebabkan Mata Novel Rusak 

Pelaku penyiraman tersebut merupakan oknum Polisi berpangkat Brigadir. Namun pelaku bukan menggunakan air keras.

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus penyiraman Air Keras terhadap Novel Baswedan akhirmya terbongkar. 

Setelah menangkap pelaku, polisi juga mengungkap motif pelaku hingga tega membuat mata sebelah kiri Novel Baswedan rusak.

Kabareskriim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo mengatakan pelaku penyiraman Air Keras Novel Baswedan disebut sebagai anggota Polisi yang masih aktif.

"Pelaku dua orang, Polri aktif," kata Listyo.

Kabareskrim Polri mengatakan penyerang Novel Baswedan yang ditangkap polisi berinisial RM dan RB.

"Tadi malam (Kamis malam), kami tim teknis bekerja sama dengan Satkor Brimob, mengamankan pelaku yang diduga telah melakukan penyerangan kepada Saudara NB (Novel Baswedan)," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Kombes Argo Yuwono mengatakan dua pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka penyerangan Novel Baswedan.

"kedua terduga pelaku langsung kita interogasi, mulai tadi pagi sudah kita tetapkan sebagai tersangka, tadi siang sudah dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka," kata Argo Yuwono.

Menurut Argo Yuwono, tersangka penyiram air keras Novel Baswedan diamankan di kawasan Cimanggis, Depopk.

"diamankan lalu dibawa ke Polda Metro Jaya di Jalan Cimanggis, Depok," katanya.

Argo Yuwono tidak menjawab ketika ditanya dari dua tersangka penyerang Novel Baswedan bertugas di kesatuan mana.

"Anggota Polri kami amankan sedang kami periksa," kata Argo Yuwono.

Ketua Presidium IPV Neta S Pane mengaku sudah mengantongi identitas lengkap dua penyerang Novel Baswedan.

Menurut Neta, pelaku penyerang Novel berpangkat Brigadir.

"Terduga Pelaku berpangkat brigadir itu adalah pelaku tunggal," katanya lewat siaran pers yang diterima TribunnewsBogor.com.

Penyidik senior KPK Novel Baswedan di Kantor Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sabtu (9/11/2019).(KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA)
Penyidik senior KPK Novel Baswedan di Kantor Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sabtu (9/11/2019).(KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA) ()
Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved