TERNYATA Walikota Wuhan Sempat Rahasiakan Virus Corona Dari Publik China, Terbongkar Karena Ini
walikota Wuhan, Cina, Zhou Xianwang mengakui telah menyembunyikan dan merahasiakan virus Corona lantaran harus mendapat izin dari pemerintah China
Pemerintah China telah mengumumkan pada hari Senin (27 Januari) bahwa mereka akan memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek hingga 2 Februari.
Hal itu dilakukan dengan harapan dapat menunda risiko infeksi karena banyak orang akan kembali ke kota-kota dari tempat asal mereka.
Shanghai dan Suzhou telah mengumumkan bahwa penghuninya tidak boleh kembali bekerja sampai 9 Februari.
Namun rahasia tersebut terbongkar usai virus tersebut mewabah hingga menginfeksi ribuan warganya.
Bahkan virus terseut juga menjangkiti warga di belasan negara di dunia.
Saat ini, angka kematian resmi mencapai 132, dan ada lebih dari 6.000 kasus pasien yang terinfeksi di China.
Ini berarti bahwa infeksi ini lebih menular daripada SARS pada 2002-03.
CBS News mengatakan bahwa virus itu menular meskipun pembawa tidak menunjukkan gejala terkait, oleh karenanya lebih sulit untuk dideteksi.
Seorang spesialis penyakit menular top Inggris mengatakan bahwa jumlah sebenarnya kasus di seluruh dunia bisa mendekati 100.000.
Mari kita semua berdoa agar virus Wuhan dapat segera dikendalikan.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/walikota-wuhan-rahasiakan-virus-corona.jpg)