Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Surprise untuk Kawan yang Ulang Tahun Berakhir Tragis, Dua Pelajar Tewas, 1 Sempat Kritis

Namun, tidak tahu kalau Riyan tidak bisa berenang. Beberapa anak disebut ada yang tak setuju, tapi prank pun terjadi.

Editor: M Iqbal
KOMPAS.COM/DANI JULIUS
Kondisi Underpass Kulur yang selalu penuh air ketika musim hujan.(KOMPAS.COM/DANI JULIUS) 

Sementara itu, Riyanto, kerabat dekat Riyan mengungkapkan, bahwa keluarga sangat sedih.

Sebab, keluarga Riyan sudah menyiapkan berbagai hal untuk perayaan ulang tahun, termasuk menyiapkan tumpeng hingga kuliner bakar.

Mereka berharap perayaan dilakukan di rumah saja.

Namun, Riyan tetap ikut temannya di hari ini. Tragedi memilukan pun terjadi.

Riyan tenggelam di underpass Sabtu sore. Setelah ditemukan, ia segera dibawa ke RS Wates.

"Kami bawa pulang ke rumah. Iya, alamat rumah di Sogan," kata Riyanto.

Underpass Kulur merupakan jalan di bawah jalur ganda kereta api yang masuk wilayah Pedukuhan Pulodadi.

 

Underpass dipakai kendaraan umum melintas, namun hanya bisa pada musim kemarau.

Underpass yang dibangun pada tahun 2012 berubah jadi kolam pada musim hujan karena air irigasi memenuhi underpass.

Karena penuh air, orang pun dilarang masuk ke sana. Namun, tanda larangan cuma sebatas tulisan tanpa pengaman berarti.

Kolam dadakan ini telah memakan korban tidak kali ini saja. Pada 1,5 tahun silam, seorang lansia pernah tercebur di sana dan meninggal. 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved