Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mau Tak Mau Kehadiran Pria Ini Digantikan oleh Robot saat Menikahi Puterinya, Sebab Ia Dikarantina

Nyaris putus asa, pria ini akhirnya bisa tersenyum. Ia bisa menyaksikan pernikahan anaknya meski dirinya terkurung karantina virus corona

Editor: Budi Rahmat
Emirates24|7
Robot_Polisi_Dubai 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Pria ini nyaris putus asa. Betapa tidak, disaat badan terkurung karena harus mengikuti proses karantina karena virus corona, anak perempuannya akan melangsungkan pernikahan.

Kenyataan itu menjadikan ia harus berfikir serius bagaimana bisa menghadiri pesta anaknya namun orang lain tidak terinfeksi virus corona.

Sampai pada sebuah kesimpulan yang membuat dirinya bisa tersenyum.

Meskipun badan berjauhan ia masih bisa merasakan kehadirannya di pesta pernikahan anak perempuannya.

Mengejutkan, Artis Peran Andrea Dian Positif Tertular Virus Corona (Covid-19): Don’t worry, I’m okay

Ketikan Virus Corona (Covid-19) Jadi Ganas, Pasien Terengah-engah seperti Ada Gelas di Paru-parunya

Bukti Keseriusan Spanyol atasi Wabah Virus Corona, Bikin Rumah Sakit Dadakan Terbesar di Eropa!

Ilustrasi robot.
Ilustrasi robot. (Capture Youtube)

Bagaimana bisa?

Ternyata kecanggihan teknologi robot yang terus berkembang semakin memberi kemudahan bagi manusia.

Salah satunya robot telepresence yang dapat dikendalikan dari jarak sangat jauh melalui komputer atau perangkat gawai lainnya.

Robot ini memungkinkan orang berinteraksi dari jarak jauh.

Melansir VOA Indonesia, Sabtu (21/3/2020), seorang ayah dikarantina karena positif terinfeksi virus corona, di pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di California.

Sementara, putrinya akan melangsungkan pernikahan. Joel Young, seorang kontraktor teknisi bagian lampu kapal, kemudian mengirimkan robot telepresence untuk menggantikannya di pernikahan sang anak.

Ribuan penumpang di kapal pesiar Grand Princess terperangkap, setelah wabah virus corona, SARS-CoV-2 menginfeksi sejumlah penumpang.

Joel telah menjalani karantina dan menghabiskan waktunya di kabin kapal. Dia berharap dapat berada di Arizona, di rumahnya untuk bisa menghadiri pernikahan anaknya.

Pasien Ketiga yang Positif Virus Corona di Kepulauan Riau Meninggal, Sebelumnya Ikut Seminar di Bogo

Terungkap, Pasien Positif Corona Ini Ada Riwayat Ikut Rapat dengan Menhub Budi Karya di Jakarta

Kebelet Jadi Bupati, Balon di NTT Ini Bahayakan Warganya, Kumpulkan Orang Banyak Saat Wabah Corona

nao robot 1
nao robot 1 (Internet)

Sejumlah rekan Joel, akhirnya mencarikan jalan keluar, agar ia tetap bisa berada di acara sakral tersebut, yakni dengan sebuah robot.

Robot ini menggantikan perannya saat harus mengantarkan putrinya menuju altar pernikahan

Papabot, demikian nama yang diberikan untuk robot ini, dikirim ke Phoenix, Arizona. Robot ini kemudian didandani dengan dasi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved