Cegah Penyebaran Virus Corona

Wajib Tahu, Ini Panduan Bahan dan Keamanan Disinfektan untuk Cegah Virus Corona

Penyemprotan cairan disinfektan lebih tepat digunakan untuk membersihkan benda sekitar yang rentan terpapar kuman.

Editor: Sesri
TribunPekanbaru/Doddy Vladimir
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru melakukan penyemprotan disinfektan di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Senin (23/3/2020). 

Benzalkonium chloride, quaternary ammonium, alkyl dimethyl benzyl ammonium chloride: kadar 0.05%

Chloroxylenol: kadar 0.12%

Ethyl alcohol atau ethanol: kadar 62-71%

Iodine in iodophor: kadar 50 ppm

Isopropanol atau 2-propanol: kadar 50%

Pine oil: kadar 0.23%

Povidone-iodine: kadar 1%

Sodium hypochlorite: kadar 0.05–0.5%

Sodium chlorite: kadar 0.23%

Sodium dichloroisocyanurate: kadar 0.1-0.5%

Beberapa bahan tersebut tersedia dalam produk pemutih pakaian, pembersih kamar mandi, sampai cairan pel lantai.

Panduan keamanan bahan disinfektan

Hal yang tak kalah penting, perhatikan juga petunjuk keamanan produk di setiap bahan disinfektan.

Melansir berbagai sumber, petunjuk keamanan beberapa bahan kimia untuk cairan disinfektan antara lain:

1. Produk mengandung pemutih (hypochlorite, chlorite, sodium hypochlorite) diencerkan dengan air.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved